Featured Video

Jumat, 10 Mei 2013

REKOR SEMEN PADANG PATAH DI SLEMAN


Rekor tak terkalahkan Semen Padang sepanjang tahun 2013 di laga domestic dan internasional, akhirnya ter­henti di tangan tim promosi Indonesian Premier League (IPL), Perseman Manokwari di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogya­karta, Kamis (9/5).

Edward Wilson Cs, keluar lapangan dengan kepala ter­tunduk setelah kalah 1-3 dari Perseman yang diracik mantan arsitek Semen Padang, Arcan Iurie.
Pelatih Kepala Semen Padang, Jafri Sastra menga­kui Perseman mampu bermain disiplin. Hanya saja, Jafri menilai timnya kelelahan setelah laga menghadapi PSM Makassar, pekan lalu.
Dalam catatan Haluan, Semen Padang memang di­hadap­kan dengan laga padat. Hingga 9 Mei, Semen Padang sudah melakoni tiga laga, yakni di 1 Mei menjamu Churchill Brothers, India, di Padang, lalu dijamu PSM Makassar pada 5 Mei dan tandang ke kandang Per­seman, 9 Mei.
Hanya saja, skuad Jafri sempat dirombak saat ber­main di Padang menghadapi  Churchill Brothers dan kem­bali pada formasi semula di Makassar, minus Novan  Sat­ya yang cedera. Hanya saja, beberapa pemain memang mempunyai jam padat dalam pertandingan, seperti Sae­ful­lah, Ellie Aiboy, Vendry Mofu dan Edward Wilson Junior.
Keempat pemain kunci ini selalu tampil sebagai starter di tiga laga. Dalam sembilan hari itu. Kecuali sang kapten, kaka Elie Aiboy, tiga pemain lain yang langganan starter, selalu tampil 90 menit. Ka­renanya, tim pelatih harus benar-benar jeli melihat kon­disi pemain dan kebutuhan tim, yang disesuaikan dengan komposisi yang ada.
Permainan kedua tim ulas manajer Semen Padang FC, Asdian berlangsung menarik di babak pertama. Kedua tim belum mampu menciptakan gol. TA Musafri memborong dua gol di menit 52 dan 68 untuk Perseman, satu gol lainnya dilesakkan Marcio Souza menit ke-48. Semen Padang cuma mampu mem­balas satu gol di masa injury time melalui Edward Wilson Junior.
Tambahan tiga angka ini mengantarkan Perseman ke puncak klasemen Indonesian Premier League (IPL) dengan poin 20, menggeser posisi Semen Padang dengan selisih satu poin.
“ Di babak kedua, kata Asdian, permainan cenderung berjalan keras dan terkesan kasar hingga pemain Semen Padang harus ditekankan untuk menahan diri.Buktinya, salah seorang pemain Per­seman, Jhon Patikawa, me­nerima kartu merah karena mengasari pemain Semen Padang.
Tak hanya itu. Kiper uta­ma Semen Padang Jandia Eka Putra harus ditandu keluar lapangan akibat dikasari pemain Perseman. “Ia merasa nyeri di dada,”kata Asdian lagi,
Ia berharap, pemain Se­men Padang melupakan ke­kala­han itu untuk menatap laga penting di 16 besar AFC Cup pada Selasa (14/5). “Sabtu (11/5, seluruh pemain akan direcovery,”kata Asdian yang juga pengurus KONI Sumbar ini. 

S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar