Featured Video

Selasa, 21 Juni 2011

TKI Dihukum Mati di Arab Saudi-Pemerintah Gagal Lindungi Buruh Migran


K15-11 | Agus Mulyadi | Selasa, 21 Juni 2011 | 16:06 WIB
Dibaca: 136
|
Share:

K15-11
LSM menggelar aksi teatrikal di depan Gedung Grahadi Surabaya, Selasa (21/6/2011). Mereka prihatin atas kegagalan pemerintah melindungi buruh migran.

TERKAIT:
SURABAYA, KOMPAS.com - Lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang bergerak di bidang perlindungan buruh migran, Migrant Institut, mengecam keras eksekusi mati terhadap buruh migran asal Bekasi, Ruyati binti Satubi. Ruyati dieksekusi mati 18 Juni lalu di Arab Saudi dengan cara dipancung.

Hanya Ada Satu Pasal Lindungi TKW-undang undang

Agustinus Handoko | Pepih Nugraha 
KOMPAS/LASTI KURNIAILUSTRASI
PONTIANAK, KOMPAS.com — Hanya ada satu pasal yang menyangkut perlindungan tenaga kerja wanita dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri. Perlu revisi undang-undang agar tenaga kerja wanita di luar negeri mendapatkan jaminan perlindungan.

Chelsea Bisa Dapatkan Falcao, Jika


Daylife
Striker FC Porto, Radamel Falcao
PORTO, KOMPAS.com - Jika berhasil merekrut pelatih Andre Villas-Boas dari FC Porto, Chelsea akan mendapatkan "bonus" penyerang Radamel Falcao. Demikian disampaikan agen Falcao, Claudio Mossi.

Senin, 20 Juni 2011

Tewas Saat Perkosa Wanita 77 Tahun


Kistyarini | Rabu, 15 Juni 2011 | 08:27 WIB
Dibaca: 40285
|
Share:
TIVOLI, KOMPAS.com — Seorang lelaki Texas tewas saat memperkosa perempuan berusia 77 tahun di Refugio County, Texas, kantor berita APmelaporkan Selasa (14/6/2011).
Lelaki bernama Isabel Chavelo Gutierrez 53 itu mengeluh tidak enak badan ketika sedang beraksi. Dia lalu menghentikan aksinya, terguling, lalu meninggal begitu saja.

Cara Filipina Bebaskan Warga dari Vonis Mati


Dalam kurun 6 bulan, tiga pekerja Filipina berhasil dicegah dari aksi eksekutor
SENIN, 20 JUNI 2011, 13:22 WIB
Renne R.A Kawilarang
VIVAnews - Bicara tentang ancaman hukuman mati di Arab Saudi, pekerja asal Filipina berikut ini lebih beruntung dari rekan sejawat asal Indonesia, yang nyawanya berakhir setelah dipancung akhir pekan lalu.
Dalam kurun enam bulan, tiga pekerja Filipina berhasil dicegah dari aksi eksekutor berkat upaya tanpa henti pemerintahnya dalam membujuk otoritas Saudi. Mereka bahkan bisa bebas dari penjara setelah menerima pengampunan Raja Arab Saudi.  

Pengolahan Tinja Jadi Daging


Berikut ini cara ilmuwan Jepang mengolah kotoran menjadi daging sintetis.
SENIN, 20 JUNI 2011, 14:43 WIB
Muhammad Firman
VIVAnews - Mitsuyuki Ikeda, ilmuwan asal Okayama Laboratory, melakukan penelitian terhadap kotoran manusia yang banyak mengendap di saluran bawah tanah di Tokyo, Jepang. Ternyata, lumpur kotoran itu mengandung 63 persen protein, 25 persen karbohidrat, 3 persen vitamin yang larut dalam lemak, serta 9 persen mineral.

KPU: Manipulasi Suara Kejahatan Berat


"Bayangkan orang yang dengan susah kampanye selama lima tahun kemudian suaranya hilang."
SENIN, 20 JUNI 2011, 14:57 WIB
Bayu Galih
VIVAnews - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) I Gusti Putu Artha menjelaskan, jika benar terjadi manipulasi suara yang dilakukan oleh Andi Nurpati ketika masih menjabat Komisioner KPU, adalah bentuk kejahatan konstitusi berat. Karena itu, masalah ini pun mendapat perhatian serius oleh penegak hukum. 

Ruyati Dipancung, 26 TKI Lain di Ambang Ajal


"Saya yakin ibu saya tidak bersalah. Dia hanya membela diri," ucap Een, anaknya.
MINGGU, 19 JUNI 2011, 20:54 WIB
Syahid Latif
VIVAnews - Lagi, satu tenaga kerja Indonesia dihukum mati di Arab Saudi pada Sabtu, 18 Juni 2011. Hukum pancung terhadap perempuan bernama Ruyati binti Satubi (54 tahun) menambah panjang daftar pekerja asal Indonesia yang harus mengakhiri hidupnya di negara tempat mereka mencari nafkah.

Beginilah Aksi Demo Para Pekerja Seks (PSK)-VIVAnews


Ribuan Pekerja Seks Komersial (PSK) Korea Selatan menggelar aksi menentang diberlakukannya Undang-undang Anti Prostitusi di sejumlah lokasi di Korea Selatan. Para PSK khawatir keberadaan undang-undang tersebut akan mengancam mata pencaharian mereka.
Quote:

Dikencingi Orang, Danau Ini Dikeringkan


Pengeringan danau ini dianggap terlalu berlebihan.
SENIN, 20 JUNI 2011, 14:18 WIB
Denny Armandhanu
VIVAnews - Danau Pristine di negara bagian Oregon, Amerika Serikat, terpaksa dikeringkan hanya karena seorang lelaki kencing di danau tersebut. Kendati para ahli mengatakan air kencing tidak akan berpengaruh terhadap kualitas air minum, namun pengeringan danau tetap dilakukan.