Featured Video

Sabtu, 31 Desember 2011

Rossi Tidak Menyesali Pindah ke Ducati


Rossi menyesal telah mengecewakan penggemarnya

BOLOGNA,  Valentino Rossi mengaku tidak menyesal pindah ke Ducati, meski musim tahun ini bersama Ducati Desmosedici GP 11 gagal menuai kemenangan. Ini untuk pertama kali dalam karirnya di jalur balap motor yang sudah ditekuni sejak 16 tahun silam "The Doctor" tak berhasil menghantar tim bermarkas di Bologna naik podium pertama.


"Terkadang saya menyesal, tapi begitu aku mulai berpikir lebih dalam, itu adalah sesuatu yang saya harus mencobanya. Jadi, untuk itu saya tidak salah. Daya tarik tantangan itu besar dan saya masih merasa seperti itu," komentar pebalap 32 tahun dalam wawancara dengan MCN.

Dikatakannya, lebih baik untuk mencoba dan memiliki beberapa masalah daripada tidak mencoba sama sekali dan bertanya-tanya selama sisa hidupnya. "Saya membalap dan saya membuat semua pilihan dalam karir seperti ini. Yang pasti, lebih banyak menyenangkannya karena itu," tegasnya.

Prestasi tertingginya selama musim 2011 ini finish ketiga di sirkuit Le Mans, Prancis yang menjadi seri ketiga. Selebihnya, pria asal urbino, Italia  ini finish keempat di Assen, Belanda dan tiga kali finish kelima dan dua kali urutan keenam.

Ketika Rossi memutuskan berhenti dari Yamaha, Ducati sangat berharap juara dunia tujuh kali ini bisa mengulang prestasinya seperti di Yamaha dengan tunggangan Desmosedici GP 11 yang dikenal sangat rewel itu. Meski, melalui perjuangan keras dirinya belum berhasil memenangkan balapan.

Tapi, ia yakin masih bisa bersaing di barisan depan. Bahkan, pernah start dari posisi ke-11 saja, dirinya akhirnya mampu finish pertama. Kendati, pada musim 2012 sebagai musim perdana dengan mesin 1.000 cc, Rossi yakin masih menjadi tahun terberat bagi dirinya. Tapi itu akan menggembleng dirinya dan Ducati untuk membantu dirinya bisa berkompetisi.

"Bagi saya, musim seperti ini membantu saya menjadi lebih kuat. Hanya, saya sangat sedih telah mengecewakan semua penggemar saya. Tapi, cerita ini belum selesai," imbuhnya. Ia berjanji membesut Ducati bisa lebih dengan dengan Yamaha dan Honda.
(kompas.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar