Featured Video

Jumat, 03 Mei 2013

Banjir di Arab Saudi, 16 Orang Tewas


 Dua orang pria berjalan di dekat rumah mereka yang terendam banjir setelah hujan lebat di Tabuk, Arab Saudi, Senin (28/1).   (Reuters/Mohamed Alhwaity)
Dua orang pria berjalan di dekat rumah mereka yang terendam banjir setelah hujan lebat di Tabuk, Arab Saudi, Senin (28/1). (Reuters/Mohamed Alhwaity)

RIYADH -- Hujan besar menyebabkan banjir di beberapa wilayah Arab Saudi.  Departemen Pertahanan Sipil Arab Saudi melansir, banjir mengakibatkan enam belas orang tewas dan tiga lainnya hilang di kerajaan yang berkontur gurun ini.
Mengutip dari Al Arabiya, selain Arab Saudi, Oman mengalami banjir yang mengakibatkan dua orang meninggal. Hujan besar memang melanda negara-negara Teluk.
Kantor Berita Saudi SPA mencatat, berdasarkan data Pertahanan Sipil, tiga orang meninggal di beberapa wilayah. Antara lain di Riyadh, Baha Selatan dan Hail utara dan barat.
Sebelumnya di hari Rabu, Kerajaan Arab Saudi melaporkan bahwa 13 orang meninggal dan empat orang hilang. Namun sampai tengah hari dilaporkan korban meningkat menjadi 16 orang.
Atas peristiwa ini Otoritas Pertahanan Sipil meminta masyarakat untuk menghindari lembah Wadi dan wilayah lain yang mengalami banjir akibat hujan deras sejak Jumat lalu.
Berdasarkan tayangan televisi, mobil Four wheels drive terjebak di tengah Lembah Wadi dan beberapa orang berpengangan pada sebuah pohon menghindari terbawa arus. Negara-negara di semenanjung Arab memang sudah lama sekali tak mengalami hujan dalam volume yang tinggi.
Kondisi hujan dalam volume tinggi terjadi 25 tahun lalu. Namun pada tahun 2009, banjir menyebabkan 123 orang tewas di Jeddah Barat. Begitu juga di tahun 2011, 10 orang tewas di wilayah tersebut. Penyebab banjir kala itu diyakini karena infrastruktur yang tak mampu menahan banjir dan pembangunan yang tak terkendali di kota itu. 

s

Tidak ada komentar:

Posting Komentar