Featured Video

Kamis, 22 Agustus 2013

Rekonstruksi Tewasnya Sisca, Barracuda & Ratusan Polisi Dikerahkan

Almarhum Franciesca Yofie.
Almarhum Franciesca Yofie



Rekonstruksi kematian Franciesca Yofie (34 tahun), Branch Manager PT Venera Multi Finance yang pernah menjalin hubungan gelap dengan seorang perwira polisi Polda Jawa Barat, akan digelar di Bandung pukul 07.00 WIB, Kamis 22 Agustus 2013.


Persiapan polisi untuk melakukan rekonstruksi kasus yang menyedot perhatian publik ini tak main-main, layaknya mempersiapkan sebuah acara kenegaraan. Sebanyak 391 personel gabungan dari Polrestabes Bandung dan Polda Jabar diturunkan ke lokasi untuk mengamankan proses reka ulang yang diprediksi dihadari banyak warga.

Pengamanan proses rekonstruksi ini akan menggunakan dua sistem, yakni terbuka dan tertutup. “Ada petugas yang menggunakan seragam, ada pula yang berpakaian preman,” kata Kasubag Polrestabes Bandung, Komisaris Polisi Rosdiana.

Khusus untuk dua tersangka, Wawan (45 tahun) dan Ade (33 tahun), polisi melakukan pengamanan melekat terhadap mereka, mulai di lokasi indekos Sisca sampai di lokasi Sisca ditemukan sekarat.
“Kami antisipasi, sebab keduanya warga sekitar sehingga banyak yang mengenali mereka. Takutnya ada apa-apa,” ujar Rosdiana yang menghawatirkan amuk massa saat proses rekonstruksi berjalan.

Selain mengerahkan lebih dari 300 polisi, disiapkan pula kendaraan taktis Barracuda dalam rekonstruksi tewasnya Sisca. Barracuda ini akan mengikuti rekonstruksi, mulai dari lokasi pertama hingga terakhir.
“Sehingga jika ada apa-apa, kedua tersangka bisa dimasukkan ke dalam kendaraan itu,” kata Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman.

Menruutnya, ada 6 lokasi yang menjadi titik rekonstruksi. Pertama, rumah tersangka Wawan dan Ade di Jalan Sukagalih. Kedua, pos keamanan di Jalan Setra Indah – tempat kedua pelaku merencanakan aksinya. Ketiga, kos Sisca di Jalan Setra Indah Utara III – tempat Sisca dijambret pelaku.
Keempat, jembatan di Jalan Cipedes Tengah – tempat Sisca jatuh dan rambutnya terlilit gir motor. Kelima, jalan dari Junjunan dekat Sungai Citepus – tempat pelaku membuat golok dan helm yang berlumuran darah. Keenam, tempat Sisca sekarat.

Diki mengatakan, rekonstruksi dapat dilihat oleh masyarakat umum. Namun polisi akan memberi batasan tertentu sehingga kehadiran warga tak mengganggu proses reka ulang.

s

Tidak ada komentar:

Posting Komentar