Featured Video

Senin, 28 Mei 2012

TKI bergaji ribuan euro di Seychelles

 Sekitar 200 warga negara Indonesia merupakan pekerja profesional di Republik Seychelles, yang merupakan negara maritim di Afrika Timur dan sudah tergabung dalam Uni Afrika.


Hal ini dikatakan oleh Utusan Khusus Republik Seychelles untuk ASEAN, Nico Barito, dalam dialog di Kantor Berita ANTARA, Jakarta, Jumat, sebagai peringatan Hari Afrika di seluruh dunia.

"Pekerja Indonesia di Seychelles merupakan pekerja profesional dan bukan pekerja 'belakang'," ujar Barito yang menambahkan bahwa kebanyakan pekerja Indonesia bekerja sebagai manajer atau pun supervisor di negara berpenduduk 85.000 jiwa itu.

Barito mengemukakan Republik Seychelles adalah negara kepulauan yang memiliki 115 pulau dan mengandalkan sektor maritim dan pariwisata jadi sebagian besar warga Indonesia di Seychelles bekerja di industri pariwisata dan perhotelan,.

"Mereka bukanlah tenaga kerja Indonesia yang datang melalui penyalur, namun mereka mendaftar pekerjaan secara resmi dan profesional di perusahaan-perusahaan Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa," ujarnya.

Pendapatan para tenaga kerja Indonesia pun setingkat dengan tenaga kerja profesional internasional lainnya, "pendapatan mereka mencapai beberapa ribu Euro per bulan," ucap Barito yang enggan menyebutkan angka minimum.




http://www.antaranews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar