Featured Video

Sabtu, 30 Juni 2012

SEMEN PADANG DIKERJAI DI MADIUN


 Juara Indonesian Premier League (IPL) Semen Padang dihadapkan dengan layanan buruk tuan rumah Persija di homebase-nya di Stadion Wilis, Madiun, Jawa Timur.

Layanan ini dikarenakan panpel pertandingan tidak menyediakan stadion untuk berlatih bagi tim serta angku­tan ke tempat latihan di Stadion Wilis.
“Kami terpaksa harus merogoh kocek Rp500 ribu untuk sewa stadion dan Rp750 ribu untuk sewa kenda­raan dari tempat mengi­nap ke tempat latihan,”sebut asisten pelatih Semen Padang, Delfi Adri saat dihubungi Haluan, Jumat (29/6).
Pertandingan terakhir yang akan dilakoni Semen Padang dengan tuan rumah dijad­walkan berlangsung, Sabtu (30/6).  Karenanya, Kabau Sirah mengambil jadwal pagi hari berlatih pada sehari sebelum bertanding. Ini sudah lazim dilakukan tim besutan Suhatman, termasuk saat masih dibesut Nil Maizar.
“Saat ini minta tempat latihan, panpel setempat malah menjadwalkan kami latihan sore. Tentu kami tak bisa karena sudah dijad­walkan latihan pagi. Panitia mengeras hingga akhirnya kami terpaksa mengeluarkan uang senilai Rp500 ribu untuk sewa sta­dion,”sebut pahlawan Semen Padang saat merebut Piala Liga tahun 1992 lalu ini.
Sepaket dengan jadwal latihan, penggunaan angkutan terpaksa Semen Padang me­nang­gung sendiri karena pani­tia hanya menyiapkan untuk sore. Mau tak mau, tim Semen Padang kembali me­goroh kocek demi sampai ke lapangan untuk menjalani ritual latihan.
“Tapi ini tak jadi peng­halang bagi kami untuk me­raih kemenangan nanti. Kendati  tanpa Edu, Samsidar dan Elie Aiboy, kami bertekad menang untuk memper­tahan­kan rekor tanding dan gengsi sebagai juara IPL,”sebut Delfi lagi. (h/mat)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar