Featured Video

Minggu, 24 Maret 2013

Menpora: Jangan Salahkan Pemain dan Pelatih


KOMPAS IMAGES/VITALIS YOGI TRISNA
Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo ketika berpidato dan membuka kongres luar biasa PSSI di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Minggu (17/3/2013).

 Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mengucapkan terima kasih terhadap tim nasional Indonesia yang telah berjuang keras meskipun akhirnya harus kalah 1-2 dari Arab Saudi dalam laga kedua Grup C Pra-Piala Asia Australia 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (23/2/2013) malam.
"Saya tetap mengucapkan terima kasih kepada semua pemain kita. Terima kasih atas perjuangan timnas kita," kata Roy saat ditemui wartawan seusai pertandingan.
Indonesia mampu unggul terlebih dulu berkat gol yang diciptakan Boaz Solossa pada menit kelima. Berkat tendangan gawang kiper Kurnia Meiga yang langsung ditujukan ke depan, Boaz pun lolos dari kawalan dua pemain Arab Saudi dan melepaskan tendangan melengkung ke kiri jala Arab yang dijaga Waleed Abdullah. Namun, ambisi tiga poin Indonesia pupus setelah Yousef Mansour Alsalem dua kali berhasil membobol gawang Kurnia.
Hasil itu membuat tim Garuda berada di dasar klasemen, sementara Arab ke puncak grup, dengan suntingan enam poin.
"Sempat membangkitkan (harapan) dengan memberikan gol pertama. Memang dari sisi skill dan permainan, kita kalah. Ini sudah hasil terbaik. Jangan salahkan pemain dan pelatih," ungkap Roy.
Dalam kesempatan itu, Roy angkat suara mengenai tindakan tak terpuji suporter Indonesia terhadap pendukung Arab saat pertandingan berjalan. Entah apa pemicunya, suporter Indonesia sempat melemparkan tempat minuman plastik dan mengolok-olok suporter lawan. Kejadian itu tentu mencoreng nama Indonesia karena sejumlah media Arab menyaksikan langsung insiden itu.
"Harusnya itu tidak dilakukan. Saya menyayangkan adanya insiden tersebut. Mudah-mudahan tidak terjadi lagi," timpal Roy.


s

Tidak ada komentar:

Posting Komentar