Featured Video

Sabtu, 18 Januari 2014

3 Rupa Kemasan Air Zamzam Palsu yang Dijual di Kota Besar Termasuk Jakarta

 Polisi berhasil membongkar pengolahan air zamzam palsu di Semarang dan Batang Jawa Tengah, Rabu (15/1/2014). Pelaku beroperasi sejak 2 tahun terakhir. Hasil produksinya sudah banyak beredar, terutama di kota-kota besar termasuk Jakarta.


Pabrik air zamzam abal-abal ini berlokasi di Dusun Sebumi, Kelurahan Polaman, Kecamatan Mijen, Kota Semarang dan Desa Kaliwareng, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang. Pemilik kedua pabrik ini bersaudara dan eks TKI. Kini ditahan Polda Jateng.

Dari dua pabrik, polisi menyita ribuan liter air zamzam palsu berbagai kemasan dan peralatan pengolahannya. Berikut rupa-rupa kemasannya:


1. Botol Mini
Pabrik di Semarang mengolah air artetis (air tanah). Prosesnya seperti air daur ulang. Air tersebut dikemas dan dilabeli sebagai air zamzam dari Tanah Suci. Sedangkan pabrik di Batang 'mengoplos' air zamzam asli dengan air biasa. 13 Galon air isi ulang dicampur dengan 10 liter
air zamzam asli, lalu dikemas menjadi air zamzam murni.

Kemasan paling kecil adalah botol berukuran 330 ml. Bentuknya persis seperti air mineral. Bedanya di plastik tertulis 'zamzam' berikut huruf arabnya.

2. Jeriken Kecil dan Besar
Kemasan air zamzam palsu lebih besar berupa jiriken. Ada 3 ukuran, berisi 1 liter, 5 liter, dan 10 liter. Ada 2 warna kemasan, yakni oranye dan kuning.

Pabrik di Semarang melabeli botol dengan merek Water King Abdullah bin Abdul Aziz, Zamzam Project. "Padahal isinya air artetis atau air tanah," kata Direskrimum Polda Jateng Kombes Djoko Poerbohadijoyo.

3. Galon
Ukuran terbesar air zamzam palsu produksi Semarang dan Batang adalah galon berisi 10 L. Warna plastiknya oranye. Ada keterangan bahwa isinya adalah air zamzam. Tapi berdasarkan pengakuan produsen dan barang bukti, itu adalah air biasa.

"Dijual Rp 140 ribu. Jadi per liternya Rp 14 ribu," kata Kombes Djoko Poerbohadijoyo.

s

Tidak ada komentar:

Posting Komentar