Featured Video

Kamis, 23 Juni 2011

PAGI INI, ATRAKSI PESAWAT TEMPUR DAN TERJUN PAYUNG


MINANG AEROSPORT SHOW 2011
PADANG, HALUAN — Rabu (22/6) pagi ini, langit Kota Padang akan berwarna-warni diiringi suara gemuruh yang meninggalkan asap tebal berbentuk lurus dan lingkaran memanjang. Peman­dangan langka di Sumbar ini akan terjadi di Kota Padang sekitar pukul 10.30 WIB.

Selama 20 menit, masyarakat Kota Padang akan disuguhkan atraksi pesawat tempur Hawk 100/200 dari Skadron Udara 12 Lanud Pekanbaru. Atraksi yang membentuk  formasi fly pass atau terbang rendah dengan ketinggian 400 mdpl atau sekitar 250 meter dari permukaan jalan ini akan menimbulkan suara keras seperti gemuruh.
Tidak itu saja, atraksi formasi Fly Pass sebanyak tiga kali ini juga akan membelah langit Kota Padang dalam aksi intervied atau terbang jungkir balik di udara, karena aksi ini akan meninggalkan asap tebal panjang yang indah untuk dinikmati.
Atraksi intervied ini akan dilanjutkan dengan aksi individual yang juga berputar tiga kali sebelum kembali bergabung membentuk formasi.
Atraksi diakhiri dengan formasi Bombers, yang biasanya dilakukan untuk menyerang musuh.
Sekitar pukul 10.50 WIB, atau setelah aksi pesawat tempur, langit Kota Padang akan berwarni-warni selama 25 menit. Warna-warni di langit itu diciptakan para atlet Terjun Payung yang memakai parasut berwarna-warni.
Para penerjun itu akan menam­pilkan aksi terbaiknya yang melom­pat dari perut pesawat angkut berat C-130 Hercules dari Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanaku­suma Jakarta, dengan ketinggian 800-10.000 feet. Terjun Payung ini diikuti 35 atlet Terjun Payung dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, Polri, penerjun legendaris Effendi Soen dari TVRI, Fasida Jabar (Aves Bandung), dan dari Bea cukai.
Tidak itu saja, berbagai olahraga dirgantara lainnya juga akan beraksi memeriahkan Minang Aerosport Show 2011. Microlight atau Gantole Bermotor juga akan menjadi peman­dangan yang menarik, yang diikuti oleh atlet dari Fasida DKI, Fasida Jabar dan Fasida Bogor. Untuk cabang olahraga Gantole itu sendiri diikuti oleh atlet Kompodirga PGPI, Fasida DKI, Fasida Banten, Fasida DIY dan Fasida Sulut.
Selain itu, cabang olahraga Paramotor yang diikuti para atlet dari Pordirga, Paramotor Indonesia, wartawan angkasa, Fasida Banten, Fasida Jabar, Fasida Lampung juga tak mau ketinggalan untuk mencuri perhatian masyarakat. Masyarakat Kota Padang juga akan dimanjakan dengan atraksi pesawat mini aero­molling yang beranekaragam yang berputar-putar di udara.
Dari 95 total atlet dirgantara dari sejumlah lembaga dan kesatuan di Indonesia, semuanya dipastikan ikut berpartisipasi meramaikan iven yang berlangsung hingga 26 Juni 2011 mendatang. Hingga Selasa (21/6) tadi malam, seluruh peserta dari Indo­nesia telah hadir di Kota Padang. Bahkan diantara mereka telah melakukan latihan pada Selasa kemarin, seperti atlet Terjun Payung, Paramotor dan Gantole dan atraksi pesawat tempur.
Pertunjukan olahraga dirgantara terbesar di Indonesia dalam iven Minang Aerosport Show 2011 akan dibuka Rabu (22/6) pagi ini. Renca­nanya iven berskala internasional yang dijadwalkan pukul 08.30 WIB ini akan dibuka oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno yang akan dihadiri oleh Pangkoopsau I Marse­k­al Muda TNI Sunaryo serta pejabat militer,Walikota, Bupati dan  Mus­pida Pemprov Sumbar.
Iven kedirgantaraan terbesar pertama di Sumbar ini diperkirakan mampu menyedot perhatian masya­rakat banyak, karena berbagai atraksi olahraga yang sangat langka di Sumbar akan bisa dinikmati masyarakat.
“Tidak hari pertama saja, tetapi setiap hari selama iven ini berlang­sung, akan ada berbagai atraksi olahraga udara. Bagi masyarakat umum yang ingin melihat pesawat secara dekat, berinteraksi dengan pilot dan kru atau sekedar berfoto di pesawat, silahkan saja selama pesawat itu pasif,” ujar Komandan Lanud Padang Letkol Pnb Awang Kurnia­wan kepada wartawan Selasa kemarin.
Danlanud mengungkapkan, saat ini Lanud Padang sedang menunggu konfirmasi dari peserta luar negeri. Sebelumnya, ada empat negara yang telah menyatakan kesediaan ingin mengikuti Minang Aerosport Show, seperti dari Malaysia, Singapura, Australia dan Amerika.
Pada Saat bersamaan juga di gelar pameran Sumbar Expo 2011 yang diselenggrakan berkat kerjasama Lanud Padang dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang bertempat di Lanud Padang dan dibuka hingga malam.
Dalam pemeran  Sumbar Eks­po ini berdiri 39 tenda yang diisi oleh pengusaha kecil menengah kera­jinan tangan, pameran pera­latan TNI, Aeromodelling, pari­wisata, prospek investasi/potensi dae­rah, produk-produk home industry dan aneka produk. Tidak ketinggalan dari panggung hiburan panitia juga akan menghadirkan grup musik papan atas dan artis ibukota. (h/wan)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar