Indonesia Ditaklukkan Semen Padang

KOMPAS IMAGES/BANAR FIL ARDHI

Ilustrasi: Pendukung Indonesia tampak kecewa setelah timnas kesayangannya gagal menjuarai Piala AFF 2010 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (29/12/2010) malam. Meskipun menang 2-1 atas Malaysia tetapi timnas Indonesia gagal menjadi juara Piala AFF karena kalah dalam selisih gol.

• 
  

 Tim nasional Indonesia harus menelan kekalahan 2-3 dari Semen Padang FC dalam laga uji coba yang digelar di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Kamis (24/1/2013) sore.
Dilansir dari situs resmi Liga Prima Indonesia, tim besutan Nilmaizar tersebut tertinggal 0-2 lebih dulu lewat aksi Titus "Tibo" Bonai pada menit ketujuh dan Edward 'Edu' Wilson Junior, tiga menit sebelum turun minum.
Timnas berusaha bangkit setelah Vendry Mofu mencetak gol balasan pada menit ke-46. Namun, Edu kembali memperlebar jarak kemenangan Kabau Sirah, berkat gol kedua yang diciptakannya pada menit ke-78.
Mario Aibekop, yang turun menggantikan Rasyid Bakri, berhasil memperkecil ketertinggalan skuad Garuda pada menit-menit akhir pertandingan.
Hingga wasit Suprapto meniup peluit panjang, skor 3-2 untuk Semen Padang tidak berubah.
Usai pertandingan, Direktur Teknik Semen Padang, Suhatman Iman, menyoroti koordinasi lini pertahanan timnas yang belum maksimal. "Saya melihat koordinasi pemain bertahan timnas kurang jalan. Itu yang membuat pemain kami tidak kesulitan mendekati gawang," paparnya.
Di sisi lain, lanjut Suhatman, para pemain Semen Padang menjalankan instruksi pelatih dengan baik, sehingga skema permainan berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
"Usai pertandingan tadi manajemen timnas berniat memakai Tibo, Nur Iskandar, dan (Yosua) Pahabol. Tetapi, setelah berkoordinasi dengan CEO, kami belum bisa memberikan karena masih ada jadwal uji coba lagi," ujar Suhatman.
Timnas sendiri dijadwalkan kembali menjalani laga uji coba melawan Jordania di Amman pada 31 Januari 2012, sebelum tampil melawan Irak dalam ajang Pra-Piala Asia Australia 2105 di Doha, Qatar, pada 6 Februari mendatang.
Selain Irak, Indonesia bersaing dengan tim-tim raksasa sepak bola Asia seperti Arab Saudi dan China di Grup C.
Susunan Pemain
Indonesia: Endra Prasetya, Novan Setya, Raphael Maitimo (Liswanto 83), Wahyu Wijiastanto, Nopendi (Syaiful Indra 45), Hendra Adi Bayauw (Amandus Wenbun 82), Taufiq, Rasyid Bakri (Mario Aibekop 37), Oktovianus Maniani (Agung Prasetyo 45), Vendry Mofu, Andik Vermansah
Pelatih: Nilmaizar
Semen Padang: Jandia Eka Putra, Aries Tuansyah, Saepulah Maulana, Ricky Ohorela, Jajang Paliama, Yu Hyun-ko, M Rizal (Rudi Doang 55), Esteban Viscara, Nur Iskandar (Yosua Pahabol 67), Edward Wilson Junior, Titus Bonai
Pelatih: Jafri Sastra

s