Featured Video

Minggu, 14 Agustus 2011

Kematian 3 Orang Asia Picu Sentimen Ras


AFPTariq Jahan, ayah dari salah seorang pemuda Asia yang tewas terlindas mobil dalam kerusuhan di Birmingham, Inggris, memberikan pernyataan di sebuah jalan di Birmingham, Rabu (10/8/2011). Ia menyerukan kepada warga sekitar untuk tetap tenang. Ia bertanya, "Mengapa kita harus membunuh satu sama lain
LONDON, KOMPAS.com  Kematian tiga orang Asia, Rabu (10/8/2011) di Birmingham, Inggris, dalam kerusuhan yang meluas mencuatkan kekhawatiran mengenai berkecamuknya konflik rasial.
Polisi telah melakukan penangkapan dalam penyelidikan mengenai kematian tersebut dan memperlakukannya sebagai penyelidikan pembunuhan. Ketiga orang itu tewas setelah mereka ditabrak mobil yang dikemudian dengan kecepatan tinggi ke arah tiga orang di sepanjang trotoar ketika mereka dan sekelompok anggota masyarakat Muslim setempat berkumpul di jalan guna melindungi rumah dan harta warga dari para penjarah.
Menurut polisi, ketiga pria tersebut meninggal di rumah sakit setempat, tempat mereka dibawa untuk dirawat. Media setempat, yang mengutip keterangan seorang anggota keluarga salah seorang yang tewas, melaporkan bahwa mereka telah tewas dalam serangan rasial. Seorang saksi mata dilaporkan telah mengatakan bahwa tiga mobil yang berisi sejumlah orang berkulit hitam terlihat di daerah tersebut sebelum kecelakaan.
Polisi menyatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 01.00 waktu setempat di daerah Winson Green, Birmingham. Seorang pria berusia 32 tahun telah ditangkap. Polisi telah melakukan 109 penangkapan di seluruh West Midlands, di kota Wolverhampton, dan kota kecil West Bromwich, serta Birmingham, selama kerusuhan yang meluas pada Selasa malam dan Rabu pagi. Dalam kerusuhan tersebut, toko dijarah, harta dirusak, dan mobil dibakar.
Di tempat lain, Menteri Dalam Negeri Inggris Theresa May mengatakan, ia telah memerintahkan semua polisi untuk membatalkan cuti mereka. May juga memerintahkan untuk mengerahkan semua polisi khusus dan menggunakan taktik yang lebih keras terhadap para perusuh. "Saya memerintahkan semua polisi khusus mesti dikerahkan, semua cuti polisi mesti dibatalkan, dan taktik keras yang digunakan pada hari Selasa oleh Polisi Metropolitan (London) diterapkan dalam menangani perusuh," kata May setelah pertemuan dengan para kepala polisi dari seluruh Inggris.
Pasukan polisi di berbagai kota besar dan kecil di seluruh Inggris akan disiagakan guna menanggulangi terulangnya kerusuhan pada hari Selasa, saat kerusuhan itu berkecamuk di kota besar di bagian barat-laut, tengah, dan barat negeri itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar