Featured Video

Kamis, 18 Agustus 2011

Yuk, Panjat 100 Pohon Pinang!-66 TAHUN INDONESIA MERDEKA



KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZESSuasana lomba panjat pinang di Pantai Festival, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Rabu (17/8/2011). Lomba ini merupakan salah satu rangkaian acara yang diadakan oleh Ancol untuk menyambut hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-66. Sebanyak seratus pohon pinang dipasang untuk memeriahkan acara ini.
Foto:
JAKARTA, KOMPAS.com - Tepi Pantai Festival Ancol Taman Impian, Jakarta, tampak ramai dipadati penonton saat HUT ke-66 RI, Rabu (17/8/2011). Ratusan pohon pinang sudah berjejer rapi dihiasi oleh berbagai hadiah menarik. Oli hitam telah dibaluri di sepanjang tiang pohon pinang tersebut.
Ya, itulah panjat pinang yang merupakan salah satu permainan tradisional milik Indonesia. Permainan ini selalu hadir setiap hari kemerdekaan RI. Sayangnya, tradisi panjat pinang mulai ditinggalkan oleh masyarkat Indonesia, terlebih lagi di Kota besar seperti Jakarta.
Oleh karena itu, Ancol dengan mengusung acara bertema Pesta Manusia Merdeka mengadakan perlombaan Panjat 100 Pinang. Acara ini diikuti oleh 800 orang peserta dari berbagai daerah di Jakarta.
“Acara ini dimaksudkan agar dapat terus memupuk dan membangkitkan semangat kemerdekaan, salah satunya dengan melestarikan tradisi budaya Indonesia hingga ke generasi penerus agar tidak punah,” ungkap Event Manager Ancol Taman Impian Arif Effendi.
Perlombaan memanjat pohon pinang dimulai pada pukul 15.00 WIB. Ratusan orang yang ikut dengan cepat memasang kuda-kuda untuk berebut meraih hadiah. Total hadiah senilai 100 juta Rupiah sudah tergantung manis di atas pohon pinang.
Masing-masing kelompok terdiri dari 4 orang. Mereka bahu-membahu saling membantu memanjat tiang pinang yang licin bernilai. Tiap pohon diberi hadiah senilai 1 juta Rupiah. Hadiah yang disediakan mulai dari sepeda, alat peralatan makan, alat peralatan mandi, dan dispenser.
“Adapun semangat dan kegigihan para peserta dalam memanjat pohon pinang guna meraih beragam hadiah tersebut, merupakan suatu bentuk refleksi perjuangan para tokoh pahlawan yang susah payah berusaha dan berkorban untuk mencapai kemerdekaan,” ucap Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol (PJA) Budi Karya Sumadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar