Featured Video

Selasa, 27 November 2012

Bilang Sama Pak Jokowi Obatnya Kurang

Asmawati (50), warga Kelurahan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat menerima Kartu Jakarta Sehat dari Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo, Senin (12/11/2012).



Program Kartu Jakarta Sehat (KJS) yang digulirkan Gubernur Jakarta yang baru Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi memang disambut baik oleh warga Jakarta. Tak terkecuali warga di Kelurahan Marunda Jakarta Utara.

Rusmono, Ketua RT 04/ RW 06 Kelurahan Marunda mengatakan KJS sangat membantu pengobatan warganya. Ditemui di kediamannya Senin (26/11/12), Rusmono mengajak Kompas.com bertemu Ibu Dul (48) yang merasakan langsung manfaat dari KJS.
Ibu Dul adalah salah satu penerima Kartu Jakarta Sehat secara langsung saat Jokowi bertandang ke Marunda beberapa waktu lalu. Ia mengatakan, senang memiliki KJS karena bisa berobat gratis.
"Saya penyakitnya banyak. Ada asam urat, darah tinggi. Kemarin ke puskesmas bawa foto kopi KTP dan KK sudah dilayani gratis. Pelayanannya juga sudah lebih baik," katanya.
Selain gratis, dia mengaku KJS secara tidak langsung meringankan beban ekonominya.
"Ya, Alhamdulillah... biasanya saya bayar berpuluh-puluh ribu, sekarang gratis. Saya dikasih sampai tujuh kantong obat semuanya gratis. Dulu kalau mau berobat mikir dulu takut uang belanja kurang, takut anak minta uang jajan enggak ada. Kalau sekarang, Alhamdulillah gampang jadi enggak khawatir buat berobat karena gratis," jelasnya.
Ibu Dul mengatakan KJS membuat Puskesmas ramai terus dan persediaan obat-obatan sering habis.
"Sekarang berobat di Puskesmas ramai terus, karena enggak punya KJS juga tetep gratis kan cuma pakai fotokopi KK sama KTP. Malah kata dokternya obatnya kurang. Saya suruh ketemu Pak Jokowi. Suruh bilang obatnya kurang," kata Ibu Dul sambil terkekeh.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar