Featured Video

Selasa, 19 Juni 2012

Sutan Bathogana: Jangan -jangan Malaysia Bagian Indonesia


Sutan Bathogana: Jangan -jangan Malaysia Bagian Indonesia
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Sutan Bathoegana

Anggota DPR, Sutan Bhatoegana mememiliki argumenatasi lain terkait sikap Malaysia yang klaim dan rencana mendaftarkan tarian Tor-tor dan Gondang Sembilan dari Tapanuli Selatan sebagai warisan budayanya.

Sutan yang tak lain salah seorang petinggi Partai Demokrat, yang juga asli keturunan Batak ini menegaskan, Indonesia bisa membuktikan melalui peninggalan dan catatan sejarah bahwa dua seni budaya tersebut berasal dari Indonesia. Tepatnya dari Tanah Batak.
“Hampir beberapa seni budaya kita di klaim Malaysia termasuk saat ini Tor-Tor dan Gondang Sembilan dari Tapsel. Kita bisa buktikan dan punya peninggalan sejarah Batak dari Tanah Batak,” tegasnya menanggapi klaim dan rencana Malaysia tersebut kepada Tribun, Jakarta, Senin (18/6/2012).
Sutan kemudian curiga, Malaysia adalah bagian dari NKRI.
“Jadi saya malah curiga bahwa jangan-jangan Malaysia itu adalah bagian dari NKRI yang harus kita perjuangkan berdasarkan sejarah Sumpah Palapa-nya Gajah Mada,” sindir Sutan.
Sebelumnya, anggota Komisi I DPR, Hayono Isman, menilai pemerintah Malaysia sudah keterlaluan atas klaim dan rencana mendaftarkan tarian Tor-tor sebagai warisan budayanya. Menurutnya, hal ini tidak boleh dibiarkan mengingat perilaku Malaysia yang kerap mengklaim berbagai budaya Indonesia sebagai miliknya.
"Ini keterlaluan, sehingga harapan saya sebagai anggota DPR berharap bisa dicabut kembali demi hubungan baik kedua negara," kata Hayono di DPR, Jakarta, Senin (18/6/2012).
Sebagai anggota komisi yang membidangi hubungan luar negeri, Hayono mengatakan akan mengusulkan ke Ketua DPR, Marzuki Alie, agar meminta klarifikasi ke pemerintah Malaysia saat kunjungan kerja ke negara ASEA mulai 24 Juni mendatang.
"Menlu (Menteri Luar Negeri) harus segera mengecek. Kalau sudah didaftarkan ke Unesco, seharusnya Unesco menolak, karena tari Tor-tor adalah budaya Sumatera," tandasnya.
Hayono setuju jika tindakan Malaysia ini menunjukan pengingkran terhadap persahabatan kedua negara. "Ya itulah yang melakukan tindakan ini. Kita dan dunia tahu, kalau Tor-tor budaya kita dan indonesia. Untuk segera membatakan ini," tuturnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar