Sekte Islam Rusia ditemukan tinggal di sebuah bunker bawah tanah tanpa pemanas atau sinar matahari selama hampir satu dekade. Mereka ditemukan hidup di pinggiran kota Kazan di Rusia, media lokal melaporkan.
Seluruh anggota sekte, termasuk 20 anak, dalam kondisi sehat. Yang termuda dari mereka baru menginjak usia 18 bulan. Seorang gadis berusia 17 tahun yang tengah hamil ada di antara mereka.
Kebanyakan dari mereka lahir di bawah tanah dan tidak pernah melihat matahari sampai jaksa menemukan tempat tinggal mereka awal bulan ini. Mereka kemudian digiring ke pusat kesehatan untuk pemeriksaan kondisi tubuhnya.
Agama sangat ditindas oleh rezim Uni Soviet yang runtuh pada tahun 1991. Hal ini mendorong berbagai kultus dan sekte yang vakum kembali berkembang.
Kelompok yang dikenal sebagai sekte Fayzarahmanist - namanya diambil dari nama pendirinya, Fayzrahman Satarov - ini meyakini sang pemimpin sebagai nabi baru yang bertujuan mendirikan sebuah negara Islam, menurut sebuah laporan televisi pemerintah, Vesti.
Satarov digambarkan sebagai wakil mantan seorang ulama Islam Sunni pada tahun 1970. Pengikutnya dianjurkan untuk selalu membaca kitab dan diharamkan meninggalkan delapan lantai bunker yang digali di ruang bawah tanah sebuah bangunan.
Kazan terletak 800 km timur Moskow dekat Tatarstan, wilayah dengan mayoritas Muslim.
Jaksa telah membuka penyelidikan kriminal atas sekte ini. Kegiatan sekte juga dibubarkan karena dianggal ilegal.
Jaksa telah membuka penyelidikan kriminal atas sekte ini. Kegiatan sekte juga dibubarkan karena dianggal ilegal.
SUMBER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar