FOTO:AFP/Paul Ellis
Swansea - Manajer Swansea City Michael Laudrup dengan santai mengomentari pernyataan dari Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson, terkait insiden yang terjadi antara Ashley Williams dengan Robin van Persie.
Insiden yang terjadi dalam laga antara Swansea kontra Manchester United, Minggu (23/12/2012) malam WIB, itu bermula ketika Van Persie dijatuhkan pemain Swansea di tepi kotak penalti pada menit 77.
Mengaku berusaha menyapu bola, Williams lalu menyepak si kulit bundar yang lantas mengenai kepala Van Persie. Penyerang MU asal Belanda itu pun marah dan sempat terlibat ketegangan dengan Williams.
Setelah pertandingan, Fergie yang jengkel menyebut Williams melakukan tindakannya dengan sengaja. Manajer asal Skotlandia itu bahkan menyebut Williams bisa membunuh Van Persie.
Akan tetapi, Laudrup menilai kalau apa yang dikatakan Fergie itu tidak serius. Laudrup melanjutkan, insiden seperti itu ia sebut sudah jamak terjadi dalam sebuah pertandingan.
"Saya tak melihat saat kejadian (dengan jelas) karena banyak sekali pemain yang terlibat, tapi saya melihat setelahnya. Saya pikir ia (Fergie) tidak bermaksud (Williams bisa) benar-benar membunuhnya (Van Persie)," ujar Laudrup kepada Sky Sports.
"Segala sesuatu terjadi dalam sebuah pertandingan dan saya yakin Ashley dan Van Persie telah berjabat tangan usai pertandingan. Ketika tensi Anda sedang 180 (tinggi-tingginya) maka Anda dapat mengatakan apa yang sebenarnya tak Anda maksudkan, tapi setelah itu semua kembali normal," lanjutnya.
Insiden yang terjadi dalam laga antara Swansea kontra Manchester United, Minggu (23/12/2012) malam WIB, itu bermula ketika Van Persie dijatuhkan pemain Swansea di tepi kotak penalti pada menit 77.
Mengaku berusaha menyapu bola, Williams lalu menyepak si kulit bundar yang lantas mengenai kepala Van Persie. Penyerang MU asal Belanda itu pun marah dan sempat terlibat ketegangan dengan Williams.
Setelah pertandingan, Fergie yang jengkel menyebut Williams melakukan tindakannya dengan sengaja. Manajer asal Skotlandia itu bahkan menyebut Williams bisa membunuh Van Persie.
Akan tetapi, Laudrup menilai kalau apa yang dikatakan Fergie itu tidak serius. Laudrup melanjutkan, insiden seperti itu ia sebut sudah jamak terjadi dalam sebuah pertandingan.
"Saya tak melihat saat kejadian (dengan jelas) karena banyak sekali pemain yang terlibat, tapi saya melihat setelahnya. Saya pikir ia (Fergie) tidak bermaksud (Williams bisa) benar-benar membunuhnya (Van Persie)," ujar Laudrup kepada Sky Sports.
"Segala sesuatu terjadi dalam sebuah pertandingan dan saya yakin Ashley dan Van Persie telah berjabat tangan usai pertandingan. Ketika tensi Anda sedang 180 (tinggi-tingginya) maka Anda dapat mengatakan apa yang sebenarnya tak Anda maksudkan, tapi setelah itu semua kembali normal," lanjutnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar