"Sebagian besar dari para mahasiswa meninggal karena sesak napas. Yang lainnya hancur di injak-injak," ujar salah seorang pejabat polisi sipil, Luiza Sousa seperti dikutip dari Reuters, Minggu (27/1/2013).
Menurut Komandan Regu Pemadam Kebakaran Santa Maria, setidaknya satu pintu keluar terkunci. Awalnya pelanggan dilarang meninggalkan klab, namun akhirnya petugas keamanan mengalah ketika mereka melihat api melanda langit-langit.
Petugas keamanan tersebut mencoba memadamkan api dengan alat pemadam kebakaran. Namun hal tersebut sia-sia. Api dengan lahapnya melalap bangunan tersebut. Korban bergelimpangan pun tak terelakkan lagi.
"Kami harus membersihkan jalan, melalui mayat-mayat untuk sampai ke seluruh orang yang berada di dalam," kata Guido.
Menurut Guido, kebakaran tersebut terjadi di sekitar 2:30 pagi. "klub yang memiliki kapasitas 2 ribu orang ini, selalu sibuk di akhir pekan tapi tidak lebih ramai dari biasanya," ujarnya.
Santa Maria, adalah wilayah dengan populasi lebih dari 275.000 jiwa. Lokasi tersebut berjarak sekitar 186 km sebelah barat dari ibukota negara bagian Porto Alegre.
Sementara itu, standar tanggap darurat dan keselamatan Brazil saat ini berada di bawah pengawasan khusus yang sedang mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Piala Dunia 2014 dan turnamen sepak bola Olimpiade 2016.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar