"Api mulai muncul ketika seorang anggota band atau seseorang dari tim produksi yang memantik api yang kemudian membakar langit-langit. Penyebaran api hanya dalam hitungan detik," kata seorang pejabat polisi sipil, Luiza Sousa seperti dikutip dari Reuters, Minggu (27/1/2013).
Menurut Luiza, diperkirakan ada 500 orang berada di dalam klub saat peristiwa tersebut terjadi. Banyak korban yang tidak dapat menemukan pintu keluar karena karena asap hitam memenuhi ruangan.
"Setidaknya satu pintu keluar terkunci. Ratusan orang yang terjebak di dalamnya meninggal. Banyak juga yang sesak napas karena menghirup asap," tambah Luiza.
Menurut Kepala Unit Polisi Militer yang memimpin upaya penyelamatan, Mayor Cleberson Bastianello, pada tengah hari (1400 GMT), semua mayat telah di evakuasi dari Boate Kiss. Korban yang mengalami luka-luka sebanyak 48 orang dan telah dirawat di rumah sakit setempat.
"Ketika saya melihat sekeliling, mayat-mayat tampak tergeletak di lantai. Itu mengerikan. Kejadinnya begitu cepat," kata korban selamat Taynne Vendrusculo dari GloboNews TV.
s
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar