Featured Video

Selasa, 13 September 2011

Kata-kata Sayang Utha Likumahuwa Sebelum Meninggal

Kata-kata Sayang Utha Likumahuwa Sebelum Meninggal
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO
Istri (Alm) Utha Likumahuwa, Deby (tengah) menangis diantara pelayat saat dirumah duka di Villa Mutiara B 10, Jalan Zamrud, Ciputat, Tangsel, Selasa (13/9/2011). Utha Likumahuwa meninggal karena penyakit gula dirawat di RS Fatmawati, Jakarta. (TRIBUNNEWS.COM/FX ISMANTO)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Willem Jonata

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Almarhum penyanyi Utha Likumahuwa sempat kesulitan berkomunikasi menjelang operasi pemasangan titanium di tempurung kepalanya, 8 September 2011 lalu. Namun, ia sempat mengucapkan nama istri dan anak-anaknya satu per satu.
"Dia berkomunikasi terakhir sulit. Tapi, dia sebutkan nama saya, kakak, mama. Dia bilang sayang kita semua," ujar Abraham Likumahuwa, putra Utha Selasa (13/9/2011) di kediaman Villa Mutiara, Jln Zamrud 2 Blok B No 10 Ciputat, Tangerang Selatan.
Setelah operasi, kondisi Utha Likumahuwa mulai membaik. Namun, pada Selasa, kondisinya memburuk dan tidak sadarkan diri. Dokter lantas mengupayakan supaya kondisi Utha stabil dengan alat bantu pernafasan. Sementara Deby, istrinya itu terus menangis.
Kondisi pelantun 'Puncak Asmara' itu, memang sempat stabil meskipun ia menghembuskan nafas yang terakhir. "Nafas dibantu, dipompa, sampai kondisinya stabil. Akhirnya, habis itu saya dekat papa dan papa pergi," terangnya.
Pria yang akrab disapa Rani itu pun sedih karena ayah yang membesarkannya telah meninggal dunia. Namun, ia ikhlas menerima kenyataan tersebut. "Namanya manusia, saya berusaha ikhlas," tandasnya.

Penulis: Willem Jonata  |  Editor: Dewi Agustina

Tidak ada komentar:

Posting Komentar