Featured Video

Senin, 14 November 2011

RD dongkrak gengsi pemain Papua

Pelatih Timnas U-23, Rahmad Darmawan. (Ari Bowo Sucipto)

Jayapura. Kiprah pelatih Tim Nasional U-23, Rahmad Darmawan (RD) yang kini berlaga di ajang SEA Games XXVI mendongkrak gengsi sejumlah pemain asal Papua. Ia ciamik mengombinasikan talenta Papua dengan kemampuan sejumlah pemain lainnya.


Di mata RD, kebersamaan adalah segalanya. "Pak RD merupakan salah satu pelatih terbaik yang dimiliki oleh Indonesia, beliau bisa meracik dan menangani sejumlah pemain muda Indonesia yang saat ini sedang berlaga di SEA Games," kata Koordinator Port Numbay Persipura Mania, Marcelino Roy Hababuk di Jayapura, Papua, Senin.

RD yang pernah membawa Persipura  meraih gelar Liga Indonesia musim 2004/2005 mengetahui betul karakter pemain-pemain asal Papua.

Ia mengorbitkan sejumlah nama di jagat sepak bola Indonesia. Sebut saja, Boaz Sallosa, Ian Luis Kabes, Yustinus Pae, Christian Warobay. Di Timnas U-23, ada sejumlah nama yang kini sedang naik daun dengan koleksi gol. Patrich Wanggai mengoleksi empat gol, sedangkan Titus Bonai mengemas tiga gol.

Selain itu ada gelandang Stevi Bonsapia dan striker Lukas Mandowen. Ini semua tidak lepas dari kejelian RD menemukan dan mengasah talenta muda dari Papua.

Selain Persipura, RD mengasah kepiawaiannya dengan menangani Persija Jakarta dan Sriwijaya FC. Sejumlah pengamat berkomentar bahwa RD tampil sebagai pelatih bertangan dingn dan berpembawaan tenang. Bahkan ia mampu membawa Sriwijaya FC menyabet gelar Liga Indonesia pada musim 2008/2009.

"Figur RD memang pantas disematkan sebagai salah satu pelatih terbaik yang kita miliki," katanya.

Di bawah besutan RD, timnas U-23 menampilkan pola permainan efektif dan menuai kemenangan. Pasukan Garuda melibas Kamboja dengan skor 6-0, menundukan Singapura dengan 2-0, dan mengalahkan tim kuat Asia Tenggara Thailand dengan skor 3-1 pada Minggu (13/11).

"Di tangan RD, para pemain muda asal Papua mendapatkan sejumlah kesempatan untuk berkarier di Tim Nasional," katanya menegaskan.
(ANT)  


Tidak ada komentar:

Posting Komentar