How will Nobel handle Higgs hassle? »

CMS Kolaborasi / CERN

Large Hadron Collider Kolaborasi CMS mendapat gambaran kolektif yang diambil di depan sebuah gambar skala penuh dari detektor CMS di Eropa CERN laboratorium fisika partikel. Lebih dari 3.000 ilmuwan, insinyur dan mahasiswa yang terlibat dalam Kolaborasi CMS, dan hanya bukan tentang itu banyak lagi yang terlibat dalam kolaborasi untuk detektor lainnya utama LHC, ATLAS.

Oleh Alan Boyle

 

Higgs boson menerima nary menyebutkan pada tahun ini Hadiah Nobel proses - dan meskipun perburuan Higgs telah menjadi berita terbesar dalam fisika selama tahun lalu, ada alasan-alasan yang baik untuk keheningan. Tahun depan, Namun, komite Nobel bisa memiliki kerumitan Higgs besar pada tangannya. Dan mungkin itu adalah hal yang baik.

Beberapa pengamat berpikir teka-teki seputar hadiah fisika potensial untuk Higgs boson bisa memimpin komite Nobel untuk membuat beberapa lama ditunggu perubahan. Dan itu, pada gilirannya, bisa mengubah persepsi publik tentang bagaimana sains dilakukan.

Pertama, inilah alasan utama mengapa penemuan tahun ini dari "partikel Higgs-seperti" tidak Nobel-layak tahun ini, meskipun divalidasi pencarian 40-tahun: Terobosan kuncinya terungkap pada bulan Juli, ketika tim di belakang dua Large Hadron Collider percobaan utama - ATLAS dan CMS  - menyatakan bahwa mereka memiliki data yang cukup untuk mendapat penemuan resmi dari partikel subatomik baru. Itu sudah lewat batas waktu tradisional untuk nominasi, dan meskipun tenggat waktu bisa ditekuk, temuan masih perlu menguat.

MIT fisikawan Frank Wilczek, yang memenangkan pangsa tahun 2004 Nobel Prize untuk karya teoretisnya pada gaya nuklir kuat, kata sebanyak dalam sebuah wawancara dengan LiveScience Clara Moskowitz : "Ada banyak cara untuk meregangkan aturan, tapi jelas yang relevan keputusan- pembuat merasa bahwa tidak ada alasan yang cukup untuk melakukannya dalam kasus ini. "

Wilczek menambahkan bahwa Hadiah Nobel mengenali dasar-dasar teoritis belakang Higgs boson adalah "peluang-on favorit untuk tahun depan."

Terlalu cepat?
Biasanya, komite yang bertanggung jawab atas pemberian hadiah fisika menunggu sampai terobosan menjadi begitu banyak bagian dari mainstream ilmiah bahwa tidak ada keraguan tentang kebenaran dan nilainya. Itulah cara itu tahun ini, ketika Perancis fisikawan Serge Haroche dan Amerika fisikawan David Wineland yang dihormati untuk bekerja di optik kuantum bahwa mereka dipelopori 20 tahun yang lalu.

Ketika datang ke Higgs, bagaimanapun, jam terus berdetik: Inggris fisikawan Peter Higgs -yang meminjamkan namanya teori, lapangan, dan partikel yang akan menjelaskan asal-usul massa partikel - adalah 83 tahun. Kontributor lain untuk teori ini dari usia yang sama. Teori itu sendiri dikembangkan pada 1960-an, dan keajaiban nyata adalah bahwa Higgs dan rekan-rekannya terbukti begitu benar, begitu lama setelah mereka datang dengan ide.

Tapi tradisi menyatakan bahwa hadiah dapat dibagi oleh tidak lebih dari tiga orang, yang semuanya harus hidup (meskipun aturan itu membungkuk tahun lalu ). Selain Peter Higgs, yang seharusnya berada di atas kemuliaan? Caltech teori fisika Sean Carroll, yang baru saja menyelesaikan sebuah buku tentang pencarian Higgs berjudul "The Partikel di Akhir Semesta," ujar fisikawan Perancis, Francois Englert adalah kandidat terbaik untuk posisi kedua. Beberapa orang lain memiliki klaim yang sah di tempat ketiga , namun. Dan kemudian, bagaimana mengenali ribuan fisikawan yang bekerja pada kolaborasi LHC?

Ini adalah semacam dilema yang telah terikat fisikawan di knot selama bertahun-tahun. Wilczek sendiri telah mengatakan dia menggunakan "tidak lebih dari tiga" aturan sebagai perangkat plot kunci dalam misteri pembunuhan dia menulis, sementara diberi judul "The objek of Darkness." Ini tentang sebuah tim dari empat fisikawan yang menemukan sifat sejati materi gelap, dan menemukan diri untuk Hadiah Nobel. "Salah satu dari empat meninggal, konon bunuh diri, tapi kemudian, mungkin tidak," katanya kepada The New York Times .

Lakukan hal yang benar
Cara Carroll melihatnya, kerumitan Higgs memberikan kesempatan yang sempurna bagi anggota komite Nobel untuk mengubah tradisi mereka - dan merusak premis novel Wilczek dalam proses.

"Mereka bisa melakukan hal yang benar, dan berhenti bersikeras bahwa hanya tiga orang bisa menang," kata Carroll padaku."Mungkin itu sesuatu yang mereka dapat berbicara tentang selama 365 hari berikutnya."

Carroll tidak sendirian dalam hal ini: Minggu ini, editor Scientific American mendesak Yayasan Nobel untuk mengubah cara-caranya , baik hanya dengan melemparkan keluar "tidak lebih dari tiga" aturan, atau dengan membiarkan hadiah yang akan diberikan kepada kelompok-kelompok serta individu. Etienne Klein, seorang fisikawan di Komisi Energi Atom Perancis, seperti dikutip komite Nobel harus "mengambil berjudi" dan penghargaan Nobel untuk Higgs, Englert dan Eropa CERN fisika partikel pusat, yang mengelola LHC. Columbia University Peter Wait, matematikawan blogging balik "Bahkan tidak salah," disukai pergi dengan CERN ditambah ATLAS dan kolaborasi CMS .

Beberapa mungkin berpikir mengakui kelompok daripada individu akan mewakili pengenceran Nobel prestise - tetapi dengan mudah dapat dikatakan bahwa perubahan akan membawa hadiah ilmiah sejalan dengan praktek untuk Hadiah Nobel Perdamaian, yang secara rutin diberikan kepada organisasi mulai dari Komite Internasional Palang Merah  (1917, 1944, 1963) dengan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim  (2007).

Perubahan juga bisa menggeser persepsi populer proses ilmiah - jauh dari citra seorang ilmuwan bekerja keras sendirian di laboratorium bawah tanah, dan menuju gambaran yang lebih kompleks skor, ratusan atau ribuan peneliti yang bekerja bersama-sama, terhubung melalui jaringan global. Singkatnya, gambar yang benar-benar mencerminkan bagaimana ilmu pengetahuan biasanya dilakukan saat ini.

Apakah Anda setuju? Jika tidak, mengapa tidak? Jika demikian, apa cara terbaik untuk meyakinkan komite Nobel untuk membuat perubahan yang mulia? Jangan ragu untuk menimbang dalam dengan komentar Anda di bawah ini.

sumber