SINGKIRKAN ANTV, PSSI PILIH MNC

BANDUNG, HALUAN — MNC Group dipastikan me­nayangkan laga pertama Liga Pri­ma In­donesia (LPI) antara Persib me­lawan Semen Padang yang diren­canakan digelar Sabtu (15/10).

"Panpel Persib telah me­ne­rima surat dari PT Liga Prima Indonesia tentang pe­nunjukkan pemegang hak siar per­tandingan perdana Persib melawan Semen Padang, se­kaligus surat pemutusan ker­jasama dengan broadcasting partner sebelumnya," kata Ketua Panpel Persib Bandung, Riza Adiwijaya di Bandung, Jumat.

Menurut Reza, pihaknya tidak punya wewenang me­ngatur penayangan atau hak siar TV. Tidak berhak melarang atau mencegah pihak manapun yang akan menyiarkan per­tandingan itu, namun itu menyangkut akomodasi di lapangan. Surat penunjukan hak siar bagi MNC Grup itu diterima oleh Panpel Persib pukul 11.40 WIB, dan diterus­kan ke pengelola Stadion Si Jalak Harupat Soreang Ka­bupaten Bandung.

"Terkait hak siar itu we­wenang dari Liga Prima In­donesia, sejauh ini kami juga belum menghitung royalti yang bagi Persib. Yang terpenting saat ini pertandingan bisa terselenggara," kata Reza. Sementara itu terkait kesiapan Panpel Persib Bandung me­nggelar laga perdana, Sabtu (15/10) sangat siap. Menurut Reza skenario untuk menggelar pertandingan esok hari sudah sangat maksimal. Perizinan keamanan dari Polres Bandung juga sudah dikantongi Panpel Persib Bandung.

"Seluruh persiapan sudah maksimal dan Persib dalam kondisi siap menggelar per­tandingan," kata Reza.

Pertandingan perdana itu, kada Reza akan ditonton oleh jutaan masyarakat Indonesia dan juga dipantau perwakilan dari AFC asal Malaysia. Pertandingan itu akan menjadi salah satu tolok ukur bagi Persib untuk bisa lolos verifikasi. "Kami mohon dukungan semua pihak karena pertandingan ini dipantau langsung oleh AFC," kata Ketua Panpel Persib Bandung itu menambahkan.

Hanya saja pihak ANTV yang sudah me­nandatangani kontrak hak siar dengan PSSI se­belumnya justru tetap pede menampilkan iklan tayangan pembukaan Liga Indonesia ini. “Saya bingung, nanti harus menonton di televisi mana. Ada-ada saja PSSI ini,” um­pat seo­rang warga di Padang. (h/mat/ant)