Featured Video

Senin, 07 Januari 2013

Rangga Serahkan Rekaman Video Insiden BMW Rasyid


Rangga Serahkan Rekaman Video Insiden BMW RasyidKOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMOMobil BMW B 272 HR yang dikendarai M Rasyid Amirulloh Rajasa, putra Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa diamankan di Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (2/1/2012). M Rasyid Amrullah yang mengemudikan mobil BMW B 272 HR menabrak Daihatsu Luxio F 1622 CY dari belakang dan mengakibatkan dua orang penumpang Daihatsu Luxio meninggal.

Rangga Nugraha, pria yang mengaku sebagai saksi kecelakaan lalu lintas BMW X5 dan Daihatsu Luxio di Tol Jagorawi Km 3+350, Selasa (1/1/2013) silam, selesai menjalani pemeriksaan. Rangga mengaku telah menyerahkan rekaman video kecelakaan tersebut.

Rangga selesai menjalani pemeriksaan di Subdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Senin (7/1/2013), sekitar pukul 16.15 WIB. Sebelum meninggalkan tempat tersebut, ia menceritakan sedikit perihal pemeriksaan yang dialaminya.

"Saya diminta datang, dan saya penuhi. Tadi saya memberikan keterangan sesuai yang diminta, serta menyerahkan alat bukti berupa rekaman video," jelas Rangga.

Sayangnya, Rangga enggan menjelaskan lebih banyak perihal pemeriksaan yang dijalaninya. "Saya tadi diberikan sekitar 11 pertanyaan. Kalau nanti saya diminta datang kembali, saya juga siap," jelas Rangga sebelum masuk kembali ke sedan BMW yang dikemudikan oleh seorang rekannya.

Nama Rangga menjadi perhatian publik setelah "roadshow" ke media-media untuk menceritakan perihal kecelakaan yang melibatkan M Rasyid Amrullah (22). Keterangan yang diberikan Rangga memang berbeda dari keterangan yang diberikan pihak kepolisian.

Rangga menyebutkan bahwa pada kecelakaan naas tersebut ia tak melihat Daihatsu Luxio di sekitar lokasi kejadian. Ia pun mengklaim bahwa ia sempat bercakap-cakap dengan Rasyid, serta mengantar seorang korban luka ke rumah sakit.
Rangga baru menjalani pemeriksaan Senin ini, setelah polisi menghubunginya dua kali. Sementara Kasubdit Gakkum Ajun Komisaris Besar Sudarmanto mengatakan, saat penyidik datang membawa surat pemanggilan ke rumah Rangga di Megamendung, Jawa Barat, rumah tersebut digembok



s
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar