Sony, perusahaan elektronik raksasa asal Jepang, dikabarkan telah setuju untuk menjual gedung kantor pusat cabang AS yang terletak di kota New York. Bangunan yang terdiri dari 37 lantai ini akan dibeli oleh kelompok infestor yang dipimpin oleh The Chetrit Group.
Sebagai catatan, The Chetrit Group merupakan perusahaan yang berbasis di New York yang memiliki beberapa properti di New York dan real estate di AS.
Dikutip dari Boys Genius Report, Sabtu (19/1/2013), Sony sepakat untuk melepas gedung tersebut dengan harga 1,1 miliar dollar AS. Dari hasil penjualan itu, setelah dipotong pajak dan biaya lainnya, Sony diperkirakan akan mendapatkan dana segar sebesar 770 miliar dollar AS.
Beberapa tahun belakangan ini, Sony memang sedang dihadapi dengan masalah keuangan yang cukup berat. Sony kurang mampu bersaing dengan perusahaan elektronik raksasa lain, seperti Samsung, Apple, dan LG.
Untuk menutupi masalah keuangan, Sony dikabarkan harus meminjam uang dengan nominal yang cukup besar kepada beberapa pihak.
Nah, dengan adanya dana dari hasil penjualan gedung perkantoran ini, diharapkan Sony dapat membayar hutangnya.
Sebagai bagian dari perjanjian, Sony tidak akan langsung memindahkan para pegawainya ketika proses penjualan selesai pada Maret 2013. Sony akan tetap berada di gedung perkantoran tersebut dengan status sebagai penyewa gedung selama tiga tahun mendatang.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar