iPhone versi Gradiente SA (ist)
Seperti detikINET kutip dari Cellular-news, Rabu (2/1/2013), Gradiente telah mendaftarkan merek dagang iPhone untuk digunakan di negaranya pada 2000.
Selanjutnya, penggunaan merek dagang ini meluas, termasuk ke produk smartphone pada 2008. Sialnya, Apple lebih dulu berjualan aplikasi untuk smartphone yang memiliki nama sama.
iPhone yang dijual Gradiente pada dasarnya adalah smartphone Android entry level. OS-nya masih menggunakan Android 2.3 atau Gingerbread. Harganya juga lebih rendah dibanding iPhone buatan Apple, yakni USD 300.
Kemenangan ini membuat Gradiente berhak memiliki merek dagang iPhone di Brasil secara eksklusif hingga 2018. Namun tidak dijelaskan, bagaimana nasibnya setelah masa kepemilikan tersebut berakhir.
Sementara itu, Apple harus mengalah. Bukan kali ini saja perusahaan asal Cupertino, California, AS ini harus memperjuangkan merek dagang produknya. Di China, Apple harus membayar guna mengamankan nama "iPad".
Perusahaan asal China mengklaim bahwa merek dagang itu adalah miliknya dan telah didaftarkan untuk digunakan di China, jauh sebelum iPad buatan Apple diproduksi.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar