Featured Video

Sabtu, 19 Januari 2013

Sensor Kamera Murah Bisa Cegah Tabrakan Mobil

Thumbnail


KINI peristiwa tabrakan mobil yang tidak diinginkan bisa saja dihindari dengan sebuah sensor murah yang diletakkan ke sebuah sistem lensa. Ilmuwan Amerika Serikat (AS) menggunakan metamaterials untuk membangun sistem seperti halnya sinar inframerah dan cahaya microwave. 


Metamaterials adalah bahan yang memiliki sifat yang sengaja diciptakan, bukan dihasilkan oleh bahan kimia. Sensor ini juga mengompres gambar yang ditangkap. Selama ini, kebanyakan sistem imaging, seperti di kamera digital, menggunakan lensa untuk memfokuskan adegan pada sensor. 

Semakin kecil sensor yang ditangkap berarti gambar akan lebih rinci dan, secara umum, menghasilkan resolusi gambar yang lebih tinggi. Nah, sistem imaging yang dikembangkan oleh mahasiswa pascasarjana John Hunt dan rekan-rekannya di Duke University di North Carolina menggunakan lensa dan tidak menggabungkan masker metamaterial atau matematika aperture yang rumit untuk menghasilkan gambar.

Aperture digunakan untuk memfokuskan panjang gelombang cahaya yang berbeda di berbagai bagian adegan ke detektor. Kemudian, perbedaan frekuensi dalam adegan dibuat sebagai sampel berurutan. "Kemudian kami menggunakan beberapa penghitungan matematis yang dikembangkan secara komputasi untuk mengubah data ke dalam gambar 2D," katanya. 

Sampling panjang gelombang dilakukan secara elektronik sehingga terjadi sangat cepat. Saat ini, sistem imaging bisa menangkap sekitar 10 gambar per detik, katanya. Adapun sistem imaging yang menangkap panjang gelombang inframerah dan cahaya microwave biasanya mahal, besar, atau rumit untuk dibuat. Sebaliknya, sistem imaging baru ini menggunakan metamaterial tipis dikombinasikan dengan beberapa elektronik dan perangkat lunak pengolah.

Meskipun belum bekerja dengan panjang gelombang cahaya, Hunt optimistis perangkat itu bisa menciptakan sensor yang murah, kecil, dan portabel sehingga bisa diterapkan dalam berbagai bidang. "Untuk itu, Anda bisa membuat sebuah gambar di dalam mobil untuk mencegah tabrakan," katanya. 

Hasil penelitian ini telah muncul dalam jurnal Science.


S

Tidak ada komentar:

Posting Komentar