Getty Images/Mirco Lazzari
Barcelona - Dani Pedrosa tertinggal makin jauh dari Jorge Lorenzo. Berbekal motor yang sudah cukup baik,rider Honda itu meminta timnya fokus ke pengembangan motor untuk Aragon ketimbang memusingkan sang lawan.
Pedrosa mengalami nasib nahas di MotoGP San Marino dua pekan lalu. Sudah bermasalah sejak start, dia kemudian dihantam dari belakang di lap pertama dan gagal melanjutkan balapan. Kegagalan mendapat poin membuat dia kini tertinggal makin jauh dari Lorenzo di urutan teratas, dengan kini ada 48 angka menjadi jarak keduanya.
Akhir pekan ini dalam gelaran MotoGP Aragon, Pedrosa akan punya peluang untuk melanjutkan catatan impresifnya yang terhenti. Sebelum celaka di San Marino, Pedrosa berhasil memenangi secara beruntun balapan di Indianapolis dan Republik Ceko.
Berbekal fakta tersebut, Pedrosa yakin kalau dirinya masih punya motor bagus untuk bisa bersaing di akhir pekan ini. Tapi untuk mewujudkan hal tersebut dia meminta timnya fokus mempersiapkan tunggangan dan bukan memperhatikan kemajuan tim lawan.
"Adalah penting untuk melihat bagaimana rival-rival, melihat bagaimana mereka berkembang dan bagaimana Yamaha melakukannya pada tes di Motorland, tapi kami masih harus fokus pada diri kami sendiri. Tahun ini kami melakukan pekerjaan dengan sangat baik dan kami harus terus berada di jalur ini," tulis Pedrosa pada blog milik Honda.
Pedrosa sendiri mengaku optimistis dengan balapan yang akan digelar di akhir pekan ini. Namun dia menyebut kalau ada banyak hal yang bisa mempengaruhi penentuan juara, termasuk cuaca yang bisa berubah.
"Ada banyak keadaan yang masih mungkin terjadi ke depannya: tergantung pada panas atau dingin, treknya bersih atau kotor... Ada banyak faktor, jadi kami harus bekerja keras sejak hari pertama."
"Semoga kami bisa bekerja dengan baik, jadi Anda bisa menikmati balapan. Sesi hari Jumat sepertinya akan basah, tapi kita lihat saja apakah kami akan beruntung di sepanjang akhir pekan ini," tuntasnya di Marca.
Pedrosa mengalami nasib nahas di MotoGP San Marino dua pekan lalu. Sudah bermasalah sejak start, dia kemudian dihantam dari belakang di lap pertama dan gagal melanjutkan balapan. Kegagalan mendapat poin membuat dia kini tertinggal makin jauh dari Lorenzo di urutan teratas, dengan kini ada 48 angka menjadi jarak keduanya.
Akhir pekan ini dalam gelaran MotoGP Aragon, Pedrosa akan punya peluang untuk melanjutkan catatan impresifnya yang terhenti. Sebelum celaka di San Marino, Pedrosa berhasil memenangi secara beruntun balapan di Indianapolis dan Republik Ceko.
Berbekal fakta tersebut, Pedrosa yakin kalau dirinya masih punya motor bagus untuk bisa bersaing di akhir pekan ini. Tapi untuk mewujudkan hal tersebut dia meminta timnya fokus mempersiapkan tunggangan dan bukan memperhatikan kemajuan tim lawan.
"Adalah penting untuk melihat bagaimana rival-rival, melihat bagaimana mereka berkembang dan bagaimana Yamaha melakukannya pada tes di Motorland, tapi kami masih harus fokus pada diri kami sendiri. Tahun ini kami melakukan pekerjaan dengan sangat baik dan kami harus terus berada di jalur ini," tulis Pedrosa pada blog milik Honda.
Pedrosa sendiri mengaku optimistis dengan balapan yang akan digelar di akhir pekan ini. Namun dia menyebut kalau ada banyak hal yang bisa mempengaruhi penentuan juara, termasuk cuaca yang bisa berubah.
"Ada banyak keadaan yang masih mungkin terjadi ke depannya: tergantung pada panas atau dingin, treknya bersih atau kotor... Ada banyak faktor, jadi kami harus bekerja keras sejak hari pertama."
"Semoga kami bisa bekerja dengan baik, jadi Anda bisa menikmati balapan. Sesi hari Jumat sepertinya akan basah, tapi kita lihat saja apakah kami akan beruntung di sepanjang akhir pekan ini," tuntasnya di Marca.
sdtk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar