Featured Video

Rabu, 24 Oktober 2012

Jamaah Naqshbandiyyah Peringati Idul Adha


Sebagian jamaah tarekat Naqshbandiyyah di Kota Padang, Sumatera Barat, Rabu (24/10/2012) memeringati Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriah. Hal itu terpantau di Musholla Baitul Ma'mur, di Kampung Dalam, Kecamatan Pauh, Kota Padang, seusai ibadah shalat Idul Adha yang diikuti ratusan jamaah.

Peringatan berlangsung dalam suasana sejuk dan toleran dengan sebagian warga sekitar yang belum memperingati Hari Raya Idul Adha yang akan diperingati secara nasional pada Jumat lusa.
Imam shalat Idul Adha di musholla tersebut, Syafri Malin Mudo, mengatakan, terdapat ribuan jamaah tarekat itu yang memeringati Hari Raya Idul Adha pada saat bersamaan.
"Di Kota Padang saja ada sekitar 50 musholla," kata Syafri mengenai lokasi peringatan Hari Raya Idul Adha 1433 Hijriah tersebut. Ibadah shalat Idul Adha kemudian dilanjutkan dengan pemotongan sejumlah hewan kurban.
Dalam buku Tarekat Syattariyah di Minangkabau tulisan Oman Fathurahman yang diterbitkan Prenada Media Group pada 2008, disebutkan bahwa tarekat Naqshbandiyyah memiliki silsilah keilmuan dengan tarekat Syattariyah.
Tarekat Naqshbandiyyah dikembangkan Tuanku Nan Tuo di Cangking, Ampek Angkek, Kabupaten Agam, Sumbar. Tuanku Nan Tuo di Cangking sebelumnya berguru kepada Tuanku Nan Tuo Mansiangan di Padang.
Tuanku Nan Tuo Mansiangan adalah murid Shaikh Burhanuddin di Ulakan, Kabupaten Padangpariaman yang mengawali tarekat Syattariyah di Sumbar pada akhir abad ke-17.

sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar