Featured Video

Rabu, 03 Oktober 2012

Jokowi Sudah Feeling Foke Tidak Menggugat ke MK


KOMPAS/LASTI KURNIA
Gubernur Jakarta terpilih versi KPUD Jakarta, Joko Widodo, datang ke KPUD Jakarta untuk meminta surat penetapan dirinya sebagai gubernur DKI Jakarta untuk segera dapat diserahkan ke DPRD Surakarta terkait pengunduran dirinya sebagai Wali Kota Surakarta, Jakarta, Sabtu (29/9/2012). Pada siang itu, KPUD DKI Jakarta mengumumkan pasangan Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih berdasarkan hasil hitung resmi di tiap wilayah oleh KPU Propinsi DKI Jakarta.

 Gubernur DKI Jakarta terpilih DKI Jakarta periode 2012-2017, Joko Widodo mengaku senang pesaingnya, petahana Fauzi Bowo memutuskan untuk tidak mengajukan gugatan sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012 ke Mahkamah Konstitusi.
Menurut pria yang akrab disapa Jokowi itu, tidak adanya gugatan ke MK oleh Fauzi sudah diprediksi oleh Jokowi.
"Ya seperti yang sudah saya sampaikan, beliau itu negarawan, jam 3 sudah telpon saya seperti itu, jadi perasaan saya mengatakan seperti itu. Ya sudah bisa diprediksi," kata Jokowi, saat ditemui di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Rabu, (3/10/2012).
Sementara itu, apabila Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI tidak mendukung kebijakannya saat menjadi Gubernur DKI Jakarta nanti, Jokowi mengaku tetap percaya diri bahwa semuanya dapat mendukungnya dan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama.
"Soal mendukung, nanti mendukung, percayalah. Ini kemarin di Solo juga ramai, gimana Pak kalau nanti ditolak pemberhentiannya, tapi ternyata aklamasi 100 persen," kata Jokowi.
Menurut Jokowi, semuanya hanya permasalahan komunikasi politik. Dengan pendekatan komunikasi, dikatakan oleh Jokowi, semua permasalahan dapat teratasi.
"Ini masalah komunikasi politik, ini masalah pendekatan, ini pedekate, ya sudah nanti saja dilihatnya hehehehe," kata Jokowi seraya tertawa khasnya.
Seperti yang diketahui sebelumnya, tim Foke-Nara akhirnya tidak mengajukan gugatan sengketa Pilkada DKI Jakarta 2012 ke MK.
Menurut Ketua Tim Advokasi pasangan calon Foke-Nara, keputusan itu sudah bulat berdasarkan kesepakatan dua kandidat, yaitu Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli dan semua tim sukses pasangan calon Foke-Nara.
Adapun, Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan pasangan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur-Wakil Gubernur DKI terpilih dan berhasil menjadi pemenang dalam Pilkada DKI Jakarta 2012 putaran kedua, mengungguli pasangan calon Fauzi-Nachrowi.
Jika tidak ada halangan, pelantikan Jokowi-Basuki sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017 pada 7 Oktober 2012 mendatang

sumber
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar