- Pendatang baru Liga Super Indonesia, Barito Putra secara mengejutkan menumbangkan raksasa Arema Malang 1-0, Minggu (20/1).
Bermain sebagai tuan rumah Barito Putra menerapkan permainan menyerang dengan umpan pendek cepat dan Arema Indonesia tampak tidak siap dengan hal tersebut.
Pada menit kelima, tim tuan rumah langsung mencetak gol ke gawang Arema melalui tendangan voli Coulibaly yang tidak mampu diantisipasi Kurnia Meiga. Beberapa menit kemudian, gawang Arema hampir kembali kebobolan melalui tendangan jarak jauh Amirul Mukminin, beruntung kali ini Meiga mampu menepis bola.
Perlahan Arema mulai mampu meredam tekanan dari Barito tetapi tim tamu masih kesulitan menembus lini pertahanan tuan rumah. Di menit ke-18, memanfaatkan serangan balik, Barito kembali memiliki peluang emas mencetak gol, kali ini Yongki Aribowo mendapatkan bola di kotak penalti tanpa terkawal, sayang tembakannya masih melayang di atas mistar gawang.
Arema mulai mampu membongkar lini pertahanan Barito melalui kerja sama Cristian Gonzales dan Kayamba Gumbs. Pemain terakhir melepaskan tembakan di area kotak penalti tanpa terkawal, namun bola masih melayang tipis di atas gawang Dian Agus Prasetyo.
Tekanan terus mengalir dari Arema di sisa waktu babak pertama. Di menit ke-41, memanfaatkan kesalahan bek Barito, Gumbs mencuri bola di daerah pertahanan lawan dan kemudian mengirim umpan kepada Joko Sasongko yang berdiri bebas di kotak penalti, namun tembakannya masih dapat dihalau dengan gemilang oleh Dian Agus.
Peluang terakhir didapat Arema ketika striker mereka kembali mendapatkan ruang tembak di kotak penalti. Kali ini melalui tembakan Beto memanfaatkan sosoran bola dari Gumbs, tetapi kembali bola masih melayang di atas mistar gawang. Kedudukan 1-0 bertahan hingga jeda pertandingan.
Arema langsung tancap gas di paruh kedua ini untuk mengejar ketertinggalan. Peluang langsung di dapat melalui tendangan bebas dari jarak yang cukup ideal, namun eksekusi Gumbs masih membentur pagar hidup.
Terus ditekan, Barito mencoba menghidupkan kembali lini depan dengan memasukkan Nehemia Solossa menggantikan Yongki. Sementara Arema juga menambah daya gedor dengan memasukkan Sunarto.
Setelah tidak ada peluang yang cukup matang dalam beberapa waktu, di menit ke-67 Gonzales hampir mencetak gol melalui tandukannya memanfaatkan umpan Alfarizie, tetapi bola masih melenceng tipis dari sasaran.
Barito memiliki peluang setelah Ghattuesi melakukan kesalahan fatal di daerah pertahanannya sendiri, beruntung Nehemia terlalu terburu-buru melepaskan tembakan sehingga tim tuan rumah gagal menggandakan kedudukan.
Arema terus melakukan tekanan di sisa waktu babak kedua, namun Barito mampu mempertahankan keunggulan 1-0 hingga wasit meniupkan peluit tanda pertandingan berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar