Featured Video

Kamis, 24 November 2011

Ully Rusady kampanyekan tanaman antipolutan sansevieria


Ully H Rusady, penyanyi solo dan aktivis penyelamat lingkungan di Indonesia, mengkampanyekan penanaman tanaman antipolutan, sanseviera, di dalam rumah (FOTO ANTARA/Nila Fu'adi)

Denpasar  - Ully H Rusady, penyanyi solo dan aktivis penyelamat lingkungan di Indonesia, mengkampanyekan penanaman tanaman antipolutan, sanseviera, di dalam rumah.

"Nama sansevieria memang belum begitu popular di telinga masyarakat Indonesia, namun sekitar 30 tahun lalu telah dikenal di Jepang, sebagai tanaman antipolutan," katanya di sela-sela seminar tentang manfaat sanseviera yang berlangsung di arena Pekan Flori Flora Nasional (PF2N)/Sanur Village Festival (SVF), Senin. 

Dia mengatakan, pemerintah Jepang sejak 2.000 telah mewajibkan setiap kantor, rumah sakit, tempat-tempat umum dan bahkan tempat tinggal untuk meletakkan minimal satu pot Sansevieria di area tersebut. 

Akibat manfaatnya yang sangat baik bagi kesehatan, akhirnya kebijakan tersebut diadopsi oleh beberapa negara berkembang, bahkan negara maju, seperti Amerika Serikat dan Eropa.

Ully menjelaskan, berdasarkan hasil penelitian NASA sansevieria bukan hanya memiliki keindahan sebagai tanaman hias namun juga penyerap polutan udara yang beracun. 

"Kami nilai solusi paling tepat dan ramah lingkungan untuk mengatasi polusi udara adalah dengan menggalakkan penanaman tanaman hias berkhasiat itu di seluruh wilayah Tanah Air," ujarnya. 

Ully pun mengajak setiap peserta untuk melakukan sesuatu yang sederhana bagi penyelamatan lingkungan hidup melalui cara memperkuat kesadaran atau kepekaaan terhadap kerusakan lingkungan.

Salah satu penyebab kerusakan lingkungan adalah polusi udara, oleh karena itu tidak boleh dibiarkan begitu saja harus ada tindakan nyata.

"Sekali lagi kami rasa pembudidayaan sansevieria dalam rangka mengatasi polusi udara adalah cara yang tepat, maka mengapa harus menunggu, segera lakukanlah," ujarnya.

Dia berharap, pihak pemerintah pun dapat mengadopsi kebijakan seperti yang dilakukan oleh negeri matahari terbit itu. (ANT)
Editor: B Kunto Wibisono

Tidak ada komentar:

Posting Komentar