Featured Video

Selasa, 06 November 2012

Ssstt.... Ada 'Satpam Digital' di Android 4.2



Ilustrasi (inet)
Jakarta - Agar lebih aman, Google mengerahkan 'petugas' khusus untuk menjaga para pengguna Android 4.2. Fitur baru ini akan secara otomatis mendeteksi aplikasi berbahaya yang ada di ponsel.

Android memang semakin populer jadi incaran para bandit dunia maya. Tak heran, jika setiap hari selalu saja ada program jahat yang dibuat untuk sistem operasi tersebut. 

Modus penyerangannya pun beragam, ada yang menyusup menyusup ke dalam Google Play Store, tapi ada juga yang menyamar sebagai aplikasi pihak ketiga. Nah, cara inilah yang paling banyak memakan korban, apalagi bagi para pengguna yang suka menggunakan aplikasi di luar Google Play.

Menyiasati hal itu, melalui Android 4.2, Google membenamkan aplikasi khusus yang akan memeriksa seluruh aplikasi di dalam ponsel, baik yang didownload melalui Play Store atau yang diinstal melalui pihak ketiga.

"Kami melihat bahwa keamanan adalah kebutuhan yang universal. Untuk itulah kami mengunakan sumber daya yang ada untuk memberikan keamanan tambahan," kata Hiroshi Lockheimer, Android VP of Engineering. 

Cara kerja 'satpam digital' tersebut tergolong sederhana, ia menanyakan apakah Anda ingin memeriksa aplikasi yang baru saja diinstal dari pihak ketika, misalnya dari Amazon App Store. Setelah disetujui maka aplikasi tersebut akan diperiksa di belakang layar oleh sistem Google.



"Server yang akan melakukan semuanya, perangkat hanya akan mengirim signature dari APK yang akan dianalisa oleh server," jelas Lockheimer, seperti dikutip detikINET dari Computer World, Selasa (6/11/2012).

Saat memeriksa, Google akan mencocokkan aplikasi tersebut dengan data yang ada di server mereka, jika cocok dan terbukti berbahaya maka Google akan menghimbau pengguna untuk tidak menginstal aplikasi tersebut. Sebaliknya, jika aman maka secara otomatis proses instalasi akan berjalan.

"Kami memiliki katalog dari 700 ribu aplikasi yang berada di Play Store, selain itu kami juga selalu memeriksa seluruh APK yang muncul di Web," Lockheimer meyakinkan. 

Dengan cara tersebut, Google berharap para pengguna Android akan mendapatkan perlindungan lebih, terutama dari aplikasi gadungan yang banyak beredar di luar sana. 



sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar