detikSport/M. Resha Pratama
Koko dan Andy sudah berpasangan sejak tahun 2006 dan Asian Games 2006 di Doha, Qatar adalah penampilan perdana mereka di event Internasional. Prestasi yang diraih keduanya adalah medali emas SEA Games Thailand dan Laos, lalu Asian Beach Games 2008.
Pasangan ini adalah andalan Indonesia di cabang voli pantai dan jelas dengan pengalaman serta kemampuan mereka, diharapkan keduanya akan tetap bersama untuk waktu yang lebih lama.
Tapi itu tampaknya tak akan terjadi sebab mulai tahun depan Koko akan "bercerai" dengan Andy. Apa sebabnya?
"Hehehe. Mungkin saya mau retired, beratlah ninggalin voli pantai, tapi saya ada masalah yang lebih penting dan tak bisa ditinggalin, yaitu keluarga," aku Andy usai pertandingan.
"Pas bilang ke Koko, dia juga mau gimana lagi, terserah saya. Dengan berbesar hati dia menerimanya. Bagus juga untuk regenerasi, kalo saya dan Koko terus yang turun, tak bisa regenerasinya nanti. Biar ada yang menggantikan saya dan lebih baik pretasinya," sambung Andy.
Meski dirinya sudah mengatakan ingin beristirahat tahun depan dari dunia yang membesarkan namanya itu, tapi Andy menegaskan jika ia siap jika harus dipanggil kembali untuk berpartisipasi di kejuaraan voli pantai manapun.
"SEA Games terakhir iya, kalau kejuaraan Insya Allah tidak-lah. Kalau saya masih dibutuhkan, saya siap kembali lagi," tegas pevoli berusia 33 tahun itu.
Meski begitu yang namanya manusia memang tak pernah lepas dari kesalahan atau apapun. Sama halnya dengan Andy dan Koko yang pernah mengalami masalah di luar lapangan meskipun itu tak mempengaruhi penampilan mereka.
"Cekcok dengan Koko pernah, dulu pas kita belum pasangan, cek cok biasa. Pas udah berpasangan kami saling mengerti kelebihan dan kekurangan, saling menutupi kekurangan masing-masing."
"Alhamdulillah saya dan Koko saat berpasangan tidak pernah bermasalah. Kalau memang gagal juara, ya menurut kami memang belum rezeki saja," tuntas ayah satu anak itu.
( mrp / krs ) detiksport
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar