Featured Video

Senin, 03 Oktober 2011

Menang Adu Penalti- SP Juara Solidarity Game


Padang, Singgalang
Tuan rumah Semen Padang tampil juara di laga segi tiga bertajuk solidarity game yang berakhir Minggu (2/10) petang di Stadion H. Agus Salim. 
Menjamu PSPS Pekanbaru di laga kedua itu duel mesti diakhiri dengan adu penalti. Setelah di 90 menit laga normal skor imbang 1-1 (0-0). Dalam adu tos-tosan ini Semen Padang menang 4-3, dan total skor 5-4.
Adu penalti dilakukan, karena dalam laga ini tidak mengenal hasil seri atau selisih gol untuk menentukan juara. Semen Padang sebelumnya menang 2-1 atas Pelita Jaya, sedangkan PSPS Pekanbaru menang 2-0 atas Pelita.
Karena selama 90 menit hasil akhir adalah 1-1, maka sesuai ketentuan yang ditetapkan Panpel dan disepakati kedua tim sebelum laga, maka untuk mencari pemenang, sekaligus juara maka harus ditentukan lewat adu penalti.
Dalam pertandingan yang berjalan dalam tempo sedang itu, tuan rumah mampu mendominasi pertandingan sejak ba-bak pertama. Banyak peluang SP tercipta, tapi selalu gagal dalam penyelesaian akhir. Sebaliknya PSPS lebih bermain sabar dan efektif.
Tapi justru PSPS yang mampu unggul lebih dulu pada menit 70. Striker legiun asing pasukan Laskar Bertuah, Herman Dzumapo Epandi yang lolos dari jebakan perangkap off-side, dengan tenang Dzumafo E. Herman mengecoh penjaga gawang SP, Jandia Eka Putra yang sudah berhadapan satu lawan satu itu.
Gol itu membuat kubu tuan rumah lebih berani dan sabar melakukan serangan. Gelandang serang SP, Yu Hyun Koo yang mengalami cedera sehingga terpincang-pincang ditarik keluar oleh pelatih Nilmaizar dengan memasukkan M. Rizal.
Semen Padang yang terus menekan akhirnya mampu menyamakan kedudukan lima menit jelang laga usai, ketika tusukan Saepullah Maulana ke kotak penalti, dihentikan dengan keras oleh seorang pemain PSPS.
Alhasil wasit Arif Johan menunjuk titik putih. Bomber top skor SP musim lalu, Edward Wilson Junior sukses mengesekusi sepakan 12 pas itu. Skor kembali imbang 1-1, dan bertahan hingga 90 menit berakhir. Untuk menentukan juara, mesti diakhiri dengan sepakan 12 pas.
Lima algojo tim Bukit Karang Putih yang ditugaskan pelatih Nilmaizar hanya Tommy Rifka Putra yang gagal menjalankan misinya. Sedangkan Edward Wilson, Mustofa Aji, Esteban Gebriel Vizcarra dan David Ngan Pagbe sukses mencetak gol.
Dikubu PSPS tiga penendang yang sukses cetak gol, Dzumafo Herman, April Hadi dan Dedy Gusmawan sedangkan dua penendang gagal yakni Ambrizal dan Zainal Arif. Skor akhir 5-4 untuk SP.
Pada duel kemarin itu juga disaksikan pelatih Timnas U-23 Coach Rahmad Darmawan serta pemain yang bakal berkostum Kabau Sirah yang juga tergabung di Pasukan Garuda Muda, Abdulrahman di tribune VIP. (102/009)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar