Featured Video

Rabu, 17 Oktober 2012

Pedrosa Nikmati Momen Krusial dengan Lorenzo

Dani Pedrosa menjuarai MotoGP Jepang 2012

Fokus Pedrosa kini tertuju pada balapan di Sepang.


Dani Pedrosa berusaha tampil lepas dalam tiga seri sisa MotoGP. Dia tidak ingin terbebani dengan pencapaian di klasemen pembalap. Mendekati penghujung musim 2012 ini, Pedrosa belum lepas dari teror Jorge Lorenzo.


Pedrosa tampil bertenaga memasuki pertengahan musim ini. Rider mungil yang mengusung bendera Repsol Honda Racing Team ini sejak GP Belanda hingga Republik Ceko, Pedrosa tidak pernah absen dari atas podium. 

Hanya saja, rapor impresif Pedrosa tersebut selalu dibayangi Lorenzo. Rider Yamaha Racing Team itu tampil konsisten dan menjanjikan. The Spaniard bahkan mencetak hat-trick kemenangan di GP Prancis, Spanyol dan Inggris. Pencapaian yang belum tersentuh Pedrosa hingga kini.

Meski begitu, Pedrosa tetap fokus dan berusaha menikmati momen krusial di tiga seri terakhir.  Pedrosa masih setia membayangi Lorenzo dengan 282 poin. Secara matematis, Lorenzo akan mengunci gelar juara dunia 2012 bila di tiga seri sisa mampu finis di urutan kedua.
“Konsentrasi saya saat ini, memberikan perlawanan semaksimal mungkin tanpa memikirkan pembalap lain,” kata Pedrosa dikutip dari Autosport.
Perhatian Pedrosa kini tertuju ke Sepang. Dia melihat kesempatan untuk mengejar perolehan poin rival terdekatnya di Negeri Jiran. Tapi, dia sadar tidak mudah merealisasikan harapan tersebut bila mencermati karakteristik Sepang yang sangat menantang.
“Sepang trek yang menuntut Anda bekerja keras. Lintasan rumit, terutama dengan temperaturnya ditambah kombinasi tikungan lambat dan cepat. Ini mengharuskan Anda melakukan pengeremen keras, namun motor harus tetap stabil,” papar Pedrosa.

Dia pun memandang, sesi latihan bebas menjadi referensi tepat dan sangat berguna untuk menentukan setingan motor terbaik. Pedrosa menilai, pemahaman mengenai ban memainkan peranan penting saat lomba.

“Kami harus tetap menunggu dan melihat hingga hari Jumat. Juga melihat perkembangan suhu trek sehingga mudah bagi kami untuk memahami bagaimana ban akan bekerja,” tutur Pedrosa. 

sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar