BANAR FIL ARDHIDeddy Mizwar
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah merampungkan verifikasi atas harta kekayaan calon wakil gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar di rumahnya di Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat, Senin kemarin.
Seperti yang telah diberitakan, verifikasi ini dilakukan oleh Tim Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang terdiri atas Najib Waskito, Rahmawati, Agus Kusnandar, dan Dedie A Rachim. Sementara Deddy Mizwar didampingi istrinya, R Giselawati Wiranegara, dan beberapa stafnya.
Menurut Direktur Direktorat Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat Dedie A Rachim, verifikasi ini dilakukan terhadap harta kekayaan Deddy Mizwar sebanyak Rp 26,950 miliar yang dilaporkan ke KPK pada 31 Oktober 2012.
Setelah dilakukan verifikasi, harta kekayaan Deddy Mizwar berjumlah Rp 27,09 miliar. Penambahan itu berasal antara lain dari bangunan rumah joglo di Bekasi dan asuransi investasi. Selain itu, Tim LHKPN juga melakukan klarifikasi ke BPN yang ternyata ada harta kekayaan yang sudah dialihkan atau dijual serta milik perusahaan.
Harta kekayaan yang diverifikasi itu terdiri dari harta tidak bergerak berupa bangunan dan tanah; harta bergerak (alat transportasi); surat berharga, perhiasan, dan logam mulia; serta peralatan rumah tangga, seperti meubel dan peralatan elektronik.
Deddy Mizwar menyambut baik verifikasi yang dilakukan KPK terhadap harta kekayaannya. Tentang rumah joglo dan asuransi investasi yang belum masuk dalam laporan ke KPK, ia berkilah, kedua aset tersebut masih baru.
Menurut calon pendamping Ahmad Heryawan dalam Pemilukada Provinsi Jawa Barat ini, laporan harta kekayaan pejabat publik perlu dilakukan supaya transparan dan mencegah penyalahgunaan wewenang selama menjadi pejabat.
Pada bagian lain, Dedie A Rahman menilai, verifikasi harta kekayaan Deddy Mizwar bisa berlangsung cepat antara lain karena yang bersangkutan kooperatif. "Semua pertanyaan dijawab oleh Pak Deddy Mizwar secara lugas dan terbuka," katanya.
Hasil verifikasi harta kekayaan Deddy Mizwar, menurut Dedie A Rahman, nanti akan diumumkan ke publik pada tanggal 5 Februari 2013 di Bandung, Jawa Barat, oleh yang bersangkutan, bersama calon wakil gubernur dan gubernur Jawa Barat yang lain.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar