Featured Video

Sabtu, 19 November 2011

RD Siap Redam Agresivitas Vietnam



(detikSport/ Meylan Fredy Ismawan)
Jakarta - Pelatih timnas Indonesia U-23, Rahmad Darmawan, mengakui bahwa Vietnam adalah tim yang agresif. Namun, dia sudah menyiapkan strategi untuk meredam agresivitas mereka.

Setelah menelan kekalahan dari Malaysia di partai terakhir babak penyisihan Grup A, Kamis (17/11/2011), tim asuhan Rahmad tak punya banyak waktu untuk beristirahat. Mereka langsung mempersiapkan diri untuk pertandingan semifinal kontra Vietnam, Sabtu (19/11/2011) malam WIB.

"Hari ini materi latihan hanya membantu recovery pemain saja, terutama buat pemain yang kemarin main. Dan ada juga aktivitas buat yang kemarin nggak main. Tujuannya, agar mereka punya level kondisi yang sama," terang Rahmad seusai memimpin sesi latihan di Lapangan C, Senayan, Jakarta, Jumat (18/11/2011).

Rahmad menjelaskan, ada beberapa pemainnya yang kurang fit. Dia masih akan menunggu keputusan tim dokter apakah mereka bisa diturunkan atau tidak dalam laga melawan Vietnam.

"Sejauh ini semua siap, hanya Ferdinand Sinaga hari ini absen karena demam. Stevie (Bonsapia) juga belum bisa, juga Septia Hadi. Kita akan koordinasi terus dengan tim dokter," jelas pria yang akrab disapa RD ini.

Soal kekalahan dari Malaysia, RD berharap hal tersebut dijadikan pelecut semangat oleh para pemainnya demi meraih hasil yang lebih baik di babak semifinal.

"Tadi kita lakukan diskusi dengan pemain, untuk mengingatkan mereka, bahwa situasi kemarin secara umum mungkin dianggap nggak baik. Tapi, saya ingin membalikkan situasi itu menjadi sesuatu yang baik buat kita. Makanya saya ingin pemain merasa terpacu dengan kekalahan kemarin," bebernya.

RD mengaku sudah mengantongi kekuatan Vietnam. Eks pelatih Persipura Jayapura dan Persija Jakarta ini pun siap meladeni permainan pasukan Falko Gerd Gotz tersebut.

"Vietnam adalah tim yang agresif. Mereka punya empat pemain cepat di depan, baik sayapnya nomor 19 (Pham Thanh Luong), maupun nomor 12 (Nguyen Van Quyet), serta nomor 9 (Le Van Thang) dan nomor 10 (Le Hoang Thien) di striker. Mereka semuanya cepat," ujar RD.

"Yang pasti, bagaimana kita menjaga kedalaman dalam situasi satu lawan satu dengan mereka. Itu kuncinya dan itu harus dilakukan secara disiplin oleh pemain. Tidak boleh tertinggal sama sekali," pungkasnya.

( mfi / rin ) detiksport

Tidak ada komentar:

Posting Komentar