BATAM – Sumatra Barat bolehlah dibilang hebat. Dalam gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XIV di Batam, Kepri, yang ditutup Minggu (14/10) tiga juara didapat.
“Alhamdulillah, soal teknologi Sumbar tak bisa dipandang enteng,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Sumbar, Suhermanto Raza yang dihubungi Singgalang, kemarin.
Menurut dia, tiga juara yang diboyong itu, adalah untuk kategori Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek), duta Sumbar Nagari Tua Pariangan, Tanah Datar meraih juara perta ma. Kemudian untuk stand ter baik, Sumbar mendapat juara II.
Satu lagi, untuk kategori inovasi TTG direbut Prof. M. Yahya dari ATIP Padang yang menciptakan inovasi mesin pengering kakao. Dia meraih juara ketiga. Untuk bidang ini, juara satu direbut duta Kepri.
Suhermanto menjelaskan, Nagari Tua Pariangan sukses meraih juara satu, karena dikampung itu, masyarakatnya mampu menciptakan teknologi yang sederhana. Tadinya lambat diselesaikan, sekarang masyarakat dipermudah. Mutupun meningkat.
“Misalnya, mengiris ubi. Biasanya diketam satu persatu. Dengan peralatan teknologi sederhana, mereka bisa mengiris lebih cepat dan berkualitas. Masyarakat bisa melakukan ini dari program Posyantek. Mereka belajar bersama, menemukan solusi dari masalah pekerjaan yang dihadapi,’’kata dia seraya menyebut setiap nagari akan didorong untuk melakukan kreativitas teknologi.
Dalam acara penutupan TTG itu, Sumbar juga ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksanaan gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XV tahun 2013. Pataka tuanrumah tersebut diserahkan Mendagri diwakili Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa Tarmizi A Karim dan gubernur Sumbar diwakili Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Dr. Suhermanto Raza. Sebelumnya pataka itu diserahkan Gubernur Kepri Ahmad Sani kepada Mendagri.
“Kita siap menjadi tuan rumah yang baik dan sukses menyelenggarakannya,’’kata Suhermanto yang dihubungi Singgalang, Minggu (14/10).
Dalam acara penutupan TTG itu, Sumbar juga ditunjuk menjadi tuan rumah pelaksanaan gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) XV tahun 2013. Pataka tuanrumah tersebut diserahkan Mendagri diwakili Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa Tarmizi A Karim dan gubernur Sumbar diwakili Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Dr. Suhermanto Raza. Sebelumnya pataka itu diserahkan Gubernur Kepri Ahmad Sani kepada Mendagri.
“Kita siap menjadi tuan rumah yang baik dan sukses menyelenggarakannya,’’kata Suhermanto yang dihubungi Singgalang, Minggu (14/10).
sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar