Getty Images/Marj Thompson
Mogyorod - Ferrari dan Fernando Alonso lolos dari hukuman lebih berat menyusul kesalahan penggunaan DRS di GP Hongaria. Keduanya tetap dapat sanksi, meski cuma sebatas denda.
Ferrari dan Alonso dinyatakan bersalah terkait penggunaan DRS di GP Hongaria, Minggu (28/7/2013) kemarin. Dari data yang didapat setelah balapan tuntas, pebalap asal Spanyol itu kedapatan menggunakan DRS saat jaraknya dengan mobil di di belakangnya kurang dari satu detik.
Disebutkan kalau ada tiga kesempatan di mana Alonso melanggar aturan tersebut. Demikian diberitakanAutosport.
Secara otomatis DRS seharusnya tak dapatt digunakan jika mobil di belakangnya tidak berada dalam jarak satu detik. Karena itulah dicurigai ada masalah muncul pada DRS di mobil Alonso, dan kesalahan berada di pihak Ferrari dalam penyetelan perangkat tersebut.
"Sistem DRS tidak diganti oleh tim dari sebelum balapan hingga saat balapan. Karena itulah pebalap menerima data yang salah bahwa 'DRS enable' dan bereaksi terhadap data tersebut, pada tiga kesempatan," ungkap ofisial GP Hongaria seperti diberitakan Autosport.
Awalnya sempat tersiar desas-desus kalau Alonso dan Ferrari akan dapat hukuman lebih berat berupa pengurangan posisi finis. Namun mereka kemudian hanya diwajibkan membayar denda sebesar 15.000 euro atau sekitar Rp 203,8 juta.
Ferrari dan Alonso dinyatakan bersalah terkait penggunaan DRS di GP Hongaria, Minggu (28/7/2013) kemarin. Dari data yang didapat setelah balapan tuntas, pebalap asal Spanyol itu kedapatan menggunakan DRS saat jaraknya dengan mobil di di belakangnya kurang dari satu detik.
Disebutkan kalau ada tiga kesempatan di mana Alonso melanggar aturan tersebut. Demikian diberitakanAutosport.
Secara otomatis DRS seharusnya tak dapatt digunakan jika mobil di belakangnya tidak berada dalam jarak satu detik. Karena itulah dicurigai ada masalah muncul pada DRS di mobil Alonso, dan kesalahan berada di pihak Ferrari dalam penyetelan perangkat tersebut.
"Sistem DRS tidak diganti oleh tim dari sebelum balapan hingga saat balapan. Karena itulah pebalap menerima data yang salah bahwa 'DRS enable' dan bereaksi terhadap data tersebut, pada tiga kesempatan," ungkap ofisial GP Hongaria seperti diberitakan Autosport.
Awalnya sempat tersiar desas-desus kalau Alonso dan Ferrari akan dapat hukuman lebih berat berupa pengurangan posisi finis. Namun mereka kemudian hanya diwajibkan membayar denda sebesar 15.000 euro atau sekitar Rp 203,8 juta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar