Featured Video

Sabtu, 17 Januari 2015

Bacalah, ini Penjelasan Nabi Muhammad SAW soal Cincin Batu Permata

Bacalah, ini Penjelasan Nabi Muhammad SAW soal Cincin Batu Permata
Inilah Akik Yaman yang disebutkan dalam beberapa riwayat dipakai Rasulullah SAW sebagai cincin permata. 
Demam batu permata yang melanda Sulsel sejak Desember 2014 bukan fenomena baru. Ini fenomena berulang. Bahkan, demam batu permata sudah terjadi di zaman Rasulullah SAW, 1.400 tahun silam.

Merasakan Tarikan Khas dan Goyangan Lincah Honda Vario Baru

All-New Honda Vario 150 mempunyai tarikan yang lebih responsif.

Setelah merasakan kenyamanan duduk dan kelincahan khas, Terus mulai meladeni kemampuan mesin dan manuver Vario 125-150 dengan mesin teknologi eSP. Ekspekstasi awal, tak akan beda jauh dengan pendahulunya. Namun setelah dirasakan, ada beberapa poin yang berbeda.

Kuota Kawasaki Ninja Terkencang Kini Tinggal 10 Unit

KompasOtomotif-Donny Apriliananda
Kawasaki Ninja H2 saat diluncurkan di Sirkuit Sentul, Bogor, (16/1/2014).

Luar biasa minat masyarakat Indonesia terhadap Kawasaki H2. Meski baru diluncurkan hari ini, Jumat (16/1/2014), dengan harga fantastis Rp 580 juta on the road Jakarta, ternyata pemesanan sudah masuk dan menghabiskan separuh kuota.

Michael Chandra Tanadhi, Deputy Head Sales and Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia mengungkap bahwa untuk Indonesia, Kawasaki Heavy Industries (KHI) hanya menjatah 20 unit per tahun. Artinya, sudah 10 unit sepeda motor bermesin supercharger1.000cc itu terjual.

”Tinggal 10 unit lagi, kami yakin akan habis. Kalau ada pemesanan di luar 20 unit yang sudah dijatah, nanti tinggal negosiasi kembali dengan KHI. Itu pun dilihat dari antreannya, karena produksi untuk tipe ini sangat terbatas dan didistribusikan ke seluruh dunia,” kata Michael.

Dijelaskan, KHI memproduksi Ninja H2 cuma 15 unit dalam sehari. Sementara di dunia, di luar dugaan permintaan cukup besar. Kuota paling banyak adalah Jepang dengan jatah 500 unit setahun.

Suku cadang
Soal kesiapan dealer Kawasaki menyervis konsumen H2, Michael mengatakan bahwa akan ada beberapa outlet yang ditunjuk untuk menerima, servis dan menjamin ketersediaan suku cadang, terutama main dealer di kota-kota besar.

”Kami juga sudah siap dengan mekanik yang terlatih menangani Kawasaki H2. Jadi tidak ada masalah,” tukas Michael.k

Indonesia Pastikan Satu Tiket Final

PBSI
Praveen Jordan/Debby Susanto
Jumat, 16 Januari 2015 | 22:20 WIB

Indonesia pastikan satu tiket final ganda campuran pada turnamen Yonex Sunrise Malaysia Masters 2015 setelah dua ganda campuran,  Praveen Jordan/Debby Susanto dan Edi Subaktiar/Gloria Emmanuelle Widjaja, akan bertanding pada semifinal, Sabtu (17/1/2015) besok.
Edi/Gloria memastikan posisi pada semifinal terlebih dulu. Keduanya mengalahkan pasangan Singapura, Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo. Mereka menang dua game langsung, dengan skor 21-18 dan 21-17.
"Pada awal pertandingan, kami sempat tegang sebenarnya karena, tiga kali ketemu, kita bisa menang dua kali, jadi rasanya agak beban sedikit. Namun, pas ketemu di lapangan, kami lihat mereka juga tegang, jadi kami berusaha fokus saja dulu untuk mengumpulkan poin," kata Edi.
"Danny/Vanessa itu keunggulannya di kekuatan mereka, jadi di situ kita berusaha menyiasati saja, bisa curi poin satu-satu dari mereka," tambah Gloria mengomentari lawan.
Sukses pada babak perempat final, Edi/Gloria akan berhadapan dengan rekannya sendiri, Praveen/Debby. Ini akan menjadi pertemuan pertama mereka di lapangan. Sebelumnya, pada perempat final, Praveen/Debby mengalahkan pasangan Taiwan, Chen Hung Ling/Lee Chia Hsin, 21-15 dan 21-14.
"Ketemu teman sendiri sih keuntungannya ya kami sudah sama-sama tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kami juga sadar kalau kelas mereka di atas kami. Jadi, kami fokus ke situ saja, main tanpa beban, yang penting terus fight," kata Edi mengenai pertandingannya besok.
"Persiapan kami pada turnamen ini, saya merasa cukup. Dari kemarin pas latihan juga kerasa enak terus, jadi lebih percaya diri saja di lapangan," imbuh Gloria.
Melajunya Edi/Gloria ke semifinal kali ini praktis menyamai penampilan tahun lalu dalam turnamen yang sama. Namun tak berhenti sampai di sini, Edi/Gloria bertekad untuk terus mengeluarkan permainan terbaik mereka.
"Target awal kami ingin menyamai tahun lalu dulu, bisa semifinal. Alhamdulillah tercapai, jadi tinggal satu tugas lagi. Kita lihat besok saja karena apa pun bisa terjadi," kata Edi lagi.
Sayang, langkah Praveen/Debby dan Edi/Gloria tak diikuti oleh pasangan Afiat Yuris Wirawan/Vita Marissa. Afiat/Vita terhenti oleh Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen dari Denmark, dengan skor akhir 10-21 dan 15-21. (*)k

Pelanggan Nekad Aniaya Penjaga Toko karena Tak Bisa Mengutang

 Berselisih paham saat berbelanja, Willem (45) warga Kampung Warbi, Arso VII, Distrik Arso, Kabupaten Keerom, nekad membacok penjaga toko bernama Narsih (20) hingga pengelangan tangan kiri nyaris putus.