KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA
Novi Seran (16), siswa kelas II SMA Katolik Sta Maria Ratu Rosari, hendak mengajarkan tugas kelompok mewakili empat rekannya di depan kelas. Di tengah ruang kelas yang mirip kandang ayam, para siswa masih bersemangat untuk belajar dan mengukir prestasi yang meyakinkan.
Bangunan tua beratap seng karatan dengan dinding ”bebak” terletak persis di sisi jalan utama Desa Mota Ulun, Kecamatan Malaka Barat, Belu, Nusa Tenggara Timur. Setiap pelintas jalan utama di depan sekolah itu tahu kondisi sekolah tersebut, tetapi tak ada tindakan. Gedung SMA Katolik Besikama, Belu, itu sudah reyot dan tidak layak pakai.