Persib Bandung rupanya tak lama menjalani libur. Tanggal 20 Oktober, Persib akan bertanding melawan musuh bebuyutannya, Persija Jakarta.
Laga yang bagi sebagian pihak disebut laga klasik ini tak akan digelar di Bandung, Jakarta, atau Sleman, seperti yang terjadi musim lalu. Pertandingan ini akan dilangsungkan di Singapura.
Hal tersebut dikatakan Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman saat menjadi bintang tamu acara Persib Aing di Kompas TV, Sabtu (5/10) pagi. Ia menuturkan, setelah ditunjuk menjadi pelatih dirinya mempunyai agenda untuk memulai latihan.
"Tadinya mau di akhir bulan ini. Tanggal 25 Oktober," ujar pelatih yang akrab dipanggil Djanur ini.
Tapi, tambah Djanur, ternyata ada tawaran pertandingan melawan Persija. "Yang memilih tempat di Singapura itu sponsor," ucap mantan pemain Persib era perserikatan ini.
Djanur mengakui, skuat Persib belum lengkap hingga 20 Oktober nanti. Namun itu tak menjadi kendala bagi maung Bandung.
"Ya, paling seadanya hanya memakai pemain lokal. Mereka (Persija, red) juga sama memakai pemain lokal," tutur Djanur.
Hingga kini, Persib memang baru memutuskan nasib pemain lokal. Djanur menyebutkan Persib akan mendatangkan Tantan dan Ahmad "Jupe" Jufriyanto. Kemudian empat pemain lokal akan dilepas Persib.
Untuk pemain impor, Persib masih menunggu regulasi soal kuota di musim depan. Djanur lebih condong memilih setiap klub hanya bisa menggunakan jasa tiga pemain asing.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar