detikSport/Yuniarto
Doha - Doni Tata Pradita menganggap hasil yang didapatnya dalam balapan Moto2 Qatar sudah cukup baik. Tapi, dia tak mau begitu saja puas dan bertekad untuk bekerja lebih keras lagi.
Start dari posisi ke-27, Doni mampu finis di posisi ke-24 dalam balapan di Sirkuit Losail, Senin (8/4/2013) dinihari WIB. Pebalap Federal Oil Gresini Moto2 itu menyelesaikan lomba sepanjang 20 lap dengan waktu 41 menit 45,799 detik.
"Tadi sudah bagus start-nya di lap-lap awal. Tapi, tadi pas di pertengahan lap ada problem. Arm pump di tangan kanan saya jadi kurang maksimal," jelas Doni
"Race malam ini cukup berat buat saya. Biasanya saya balap cuma 15-16 lap. Sekarang di Moto2 20 lap. Tapi, dari waktu sih ada peningkatan. Dari kualifikasi sampai race tadi, kemarin best-nya 2 menit 4 detik, tadi race bisa 2 menit 3 detik," lanjutnya.
"Tapi, habis pertengahan lap melorot lagi di 2 menit 5 detik gara-gara arm pumptadi. Jadinya susah untuk late brake," kata Doni.
"Semoga next time lebih baik. Tapi, ini awal yang bagus buat saya. Dan saya tahu sekarang bagaimana rasanya balap di Moto2," ujar pemuda berusia 22 tahun ini.
Setelah ini, Doni punya waktu dua pekan untuk mempersiapkan diri sebelum seri kedua di Austin, 21 April mendatang. Dia ingin terus berbenah agar bisa meraih hasil lebih baik.
"Belum puas. Perjalanan masih panjang. Harus lebih kerja keras lagi dan banyak belajar di balap Moto2," ungkapnya.
"Harus punya amunisi lebih untuk bisa meraih barisan tengah. Doakan next time bisa lebih baik. Kita butuh proses untuk meraih hasil bagus," tutur Doni.
Start dari posisi ke-27, Doni mampu finis di posisi ke-24 dalam balapan di Sirkuit Losail, Senin (8/4/2013) dinihari WIB. Pebalap Federal Oil Gresini Moto2 itu menyelesaikan lomba sepanjang 20 lap dengan waktu 41 menit 45,799 detik.
"Tadi sudah bagus start-nya di lap-lap awal. Tapi, tadi pas di pertengahan lap ada problem. Arm pump di tangan kanan saya jadi kurang maksimal," jelas Doni
"Race malam ini cukup berat buat saya. Biasanya saya balap cuma 15-16 lap. Sekarang di Moto2 20 lap. Tapi, dari waktu sih ada peningkatan. Dari kualifikasi sampai race tadi, kemarin best-nya 2 menit 4 detik, tadi race bisa 2 menit 3 detik," lanjutnya.
"Tapi, habis pertengahan lap melorot lagi di 2 menit 5 detik gara-gara arm pumptadi. Jadinya susah untuk late brake," kata Doni.
"Semoga next time lebih baik. Tapi, ini awal yang bagus buat saya. Dan saya tahu sekarang bagaimana rasanya balap di Moto2," ujar pemuda berusia 22 tahun ini.
Setelah ini, Doni punya waktu dua pekan untuk mempersiapkan diri sebelum seri kedua di Austin, 21 April mendatang. Dia ingin terus berbenah agar bisa meraih hasil lebih baik.
"Belum puas. Perjalanan masih panjang. Harus lebih kerja keras lagi dan banyak belajar di balap Moto2," ungkapnya.
"Harus punya amunisi lebih untuk bisa meraih barisan tengah. Doakan next time bisa lebih baik. Kita butuh proses untuk meraih hasil bagus," tutur Doni.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar