Pebalap Yamaha Tech3 asal Inggris, Bradley Smith, memacu motornya pada sesi latihan bebas dua GP Aragon yang berlangsung di Sirkuit MotorLand Aragon, Jumat (27/9/2013).
Bradley Smith sangat yakin bahwa dia dan rekan barunya di Yamaha Tech3, Pol Espargaro akan bisa bersaing dengan tim-tim papan atas lainnya pada musim balap MotoGP 2014.
Pada sesi uji coba setelah seri terakhir musim lalu di Valencia, Smith sempat mencatat waktu tercepat kedua di belakang juara dunia Marc Marquez.
"Jika itu adalah awal, berarti kami (Tech3) memiliki peluang di tangan dan kita lihat kami akan berakhir di mana," ucap pebalap Inggris tersebut.
"Tim-tim pabrikan akan selalu berkembang - kalian tahu itu - tetapi Yamaha selalu memperhatikan pebalap-pebalap satelit. Bersama Pol, saya adalah pebalap muda yang memiliki potensi. Saya pikir kami akan mendapat dukungan penuh dan saya sangat senang."
Smith juga sadar bahwa spesifikasi mesin kelas open akan sangat mirip dengan motor satelit, seperti yang dipakai Tech3, LCR Honda (Stefan Bradl), GO&FUN Gresini(Alvaro Bautista), dan Pramac Racing (Andrea Iannone).
"Saya rasa kualifikasi akan sedikit lebih ketat. Kita akan melihat beberapa kejutan saat kualifikasi, dengan mesin lebih cepat dan mungkin litasan yang lebih memiliki cengkraman. Kita akan melihat pebalap (kelas open) di baris depan, dari FTR Yamaha saya cukup yakin kita akan melihat ada yang di baris depan."
"Aleix (Espargaro) dan Colin (Edwards) akan datang dengan motor lebih kuat dan bahan bakar lebih banyak, jadi mereka bisa mendapat kesempatan bagus saat kualifikasi. Saya tidak tahu spek mereka, tapi mereka bisa menghasilkan tenaga lebih karena memiliki bahan bakar lebih. Yamaha akan memberi mereka motor yang bagus, sudah pasti."
Smith memulai karier MotoGP pada tahun lalu. Dia tiga kali finis keenam, di GP Catalunya, Jerman, dan Australia. Pebalap 23 tahun ini finis di urutan 10 dengan nilai 116.
s
Bradley Smith sangat yakin bahwa dia dan rekan barunya di Yamaha Tech3, Pol Espargaro akan bisa bersaing dengan tim-tim papan atas lainnya pada musim balap MotoGP 2014.
Pada sesi uji coba setelah seri terakhir musim lalu di Valencia, Smith sempat mencatat waktu tercepat kedua di belakang juara dunia Marc Marquez.
"Jika itu adalah awal, berarti kami (Tech3) memiliki peluang di tangan dan kita lihat kami akan berakhir di mana," ucap pebalap Inggris tersebut.
"Tim-tim pabrikan akan selalu berkembang - kalian tahu itu - tetapi Yamaha selalu memperhatikan pebalap-pebalap satelit. Bersama Pol, saya adalah pebalap muda yang memiliki potensi. Saya pikir kami akan mendapat dukungan penuh dan saya sangat senang."
Smith juga sadar bahwa spesifikasi mesin kelas open akan sangat mirip dengan motor satelit, seperti yang dipakai Tech3, LCR Honda (Stefan Bradl), GO&FUN Gresini(Alvaro Bautista), dan Pramac Racing (Andrea Iannone).
"Saya rasa kualifikasi akan sedikit lebih ketat. Kita akan melihat beberapa kejutan saat kualifikasi, dengan mesin lebih cepat dan mungkin litasan yang lebih memiliki cengkraman. Kita akan melihat pebalap (kelas open) di baris depan, dari FTR Yamaha saya cukup yakin kita akan melihat ada yang di baris depan."
"Aleix (Espargaro) dan Colin (Edwards) akan datang dengan motor lebih kuat dan bahan bakar lebih banyak, jadi mereka bisa mendapat kesempatan bagus saat kualifikasi. Saya tidak tahu spek mereka, tapi mereka bisa menghasilkan tenaga lebih karena memiliki bahan bakar lebih. Yamaha akan memberi mereka motor yang bagus, sudah pasti."
Smith memulai karier MotoGP pada tahun lalu. Dia tiga kali finis keenam, di GP Catalunya, Jerman, dan Australia. Pebalap 23 tahun ini finis di urutan 10 dengan nilai 116.
s
Tidak ada komentar:
Posting Komentar