ist
Tanpa gembar-gembor, Huawei telah meluncurkan produk terbarunya, Ascend P6 S. Huawei juga tak memperlihatkan smartphone yang merupakan versi terbaru Ascend P6 tersebut dalam ajang CES 2014 awal bulan ini.
Terlepas dari beberapa perubahan hardware yang disematkan Huawei ke dalam perangkat ini, Ascend P6 S tetap mempertahankan desain yang sama dengan pendahulunya.
Penambahan huruf "S" sepertinya meniru strategi Apple, yaitu dengan mempertahankan desain tetapi fitur dan spesifikasinya mengalami peningkatkan dibandingkan versi sebelumnya. Benarkah demikian?
Ascend P6 S hadir dengan bentang layar 4,7 inci 720p HD dan fitur yang menarik adalah perangkat ini dapat dioperasikan oleh pengguna yang menggunakan sarung tangan. Huawei menyematkan prosesor dengan kecepatan 1,6GHz yang tentunya lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya yang hanya memanfaatkan prosesor dengan kecepatan 1,5GHz.
Ponsel pintar ini juga telah dibekali RAM sebesar 2GB dan kapasitas penyimpanan internal sebesar 16GB. Tentunya, dengan dukungan RAM dan memori internal yang cukup besar, perangkat ini mampu menjalankan aplikasi-aplikasi berat yang ukurannya juga besar, seperti game dan aplikasi lainnya.
Dukungan kamera yang terpasang di dalam perangkat ini, Huawei hanya menyematkan 8 MP sebagai kamera utama dan 5 MP sebagai kamera depan yang dapat digunakan untuk Selfie. Sayangnya, smartphone ini masih berjalan dengan sistem operasi 4.2 Jelly Bean yang turut diperkuat dengan antarmuka bikinan Huawei sendiri.
Dijual dengan harga US$446, perangkat ini baru tersedia untuk pasar Cina. Belum ada kabar, apakah perangkat ini juga akan tersedia di luar pasar Cina, seperti kawasan Amerika Serikat yang menjadi pasar potensial bagi Huawei atau negara-negara Asia lainnya.
Ascend P6 S hadir dengan bentang layar 4,7 inci 720p HD dan fitur yang menarik adalah perangkat ini dapat dioperasikan oleh pengguna yang menggunakan sarung tangan. Huawei menyematkan prosesor dengan kecepatan 1,6GHz yang tentunya lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya yang hanya memanfaatkan prosesor dengan kecepatan 1,5GHz.
Ponsel pintar ini juga telah dibekali RAM sebesar 2GB dan kapasitas penyimpanan internal sebesar 16GB. Tentunya, dengan dukungan RAM dan memori internal yang cukup besar, perangkat ini mampu menjalankan aplikasi-aplikasi berat yang ukurannya juga besar, seperti game dan aplikasi lainnya.
Dukungan kamera yang terpasang di dalam perangkat ini, Huawei hanya menyematkan 8 MP sebagai kamera utama dan 5 MP sebagai kamera depan yang dapat digunakan untuk Selfie. Sayangnya, smartphone ini masih berjalan dengan sistem operasi 4.2 Jelly Bean yang turut diperkuat dengan antarmuka bikinan Huawei sendiri.
Dijual dengan harga US$446, perangkat ini baru tersedia untuk pasar Cina. Belum ada kabar, apakah perangkat ini juga akan tersedia di luar pasar Cina, seperti kawasan Amerika Serikat yang menjadi pasar potensial bagi Huawei atau negara-negara Asia lainnya.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar