Cabo da Raca (gettyimages)
Portugal - Selfie di tempat berbahaya harus dilakukan hati-hati. Jika tidak, peristiwa tragis mungkin terjadi seperti yang menimpa pasangan suami istri ini yang meninggal dunia di depan dua anaknya.
Dikutip dari NYDailyNews, Rabu (13/8/2014), peristiwa nahas ini terjadi di sebuah tebing di Cabo da Raca, Portugal, yang berbatasan dengan laut. Pemandangan tempat itu memang menakjubkan dan menjadikannya tempat wisata populer.
Bersama dua anaknya, pasangan suami istri asal Polandia itu mengunjunginya. Ingin mengambil foto selfie sebaik mungkin, mereka melakukan tindakan berbahaya, melanggar batas aman untuk mencapai tepi jurang.
Sayangnya saat sedang asyik mengambil foto, mereka terpeleset dan langsung jatuh dari ketinggian ratusan meter. Tragisnya lagi, peristiwa ini disaksikan langsung oleh kedua anak mereka yang baru berusia 5 dan 6 tahun.
Tim penyelamat coba menemukan korban, namun ditunda karena cuaca buruk. Akhirnya, jenasah mereka berhasil ditemukan beberapa lama kemudian. Adapun anak-anak mereka masih berada dalam perawatan kedutaan Polandia dan dibawa ke psikolog.
Selfie berujung tragedi seperti ini bukan yang pertama kali terjadi. Di SMA Rizal High School di Pasig City, Filipina, belum lama ini ada pelajar setempat yang baru berusia 14 tahun, kecelakaan terjatuh dari lantai atas karena keasyikan selfie dan meninggal karena luka parah.d
Dikutip dari NYDailyNews, Rabu (13/8/2014), peristiwa nahas ini terjadi di sebuah tebing di Cabo da Raca, Portugal, yang berbatasan dengan laut. Pemandangan tempat itu memang menakjubkan dan menjadikannya tempat wisata populer.
Bersama dua anaknya, pasangan suami istri asal Polandia itu mengunjunginya. Ingin mengambil foto selfie sebaik mungkin, mereka melakukan tindakan berbahaya, melanggar batas aman untuk mencapai tepi jurang.
Sayangnya saat sedang asyik mengambil foto, mereka terpeleset dan langsung jatuh dari ketinggian ratusan meter. Tragisnya lagi, peristiwa ini disaksikan langsung oleh kedua anak mereka yang baru berusia 5 dan 6 tahun.
Tim penyelamat coba menemukan korban, namun ditunda karena cuaca buruk. Akhirnya, jenasah mereka berhasil ditemukan beberapa lama kemudian. Adapun anak-anak mereka masih berada dalam perawatan kedutaan Polandia dan dibawa ke psikolog.
Selfie berujung tragedi seperti ini bukan yang pertama kali terjadi. Di SMA Rizal High School di Pasig City, Filipina, belum lama ini ada pelajar setempat yang baru berusia 14 tahun, kecelakaan terjatuh dari lantai atas karena keasyikan selfie dan meninggal karena luka parah.d
Tidak ada komentar:
Posting Komentar