Dua pembalap Suzuki, Andrea Iannone dan Alex Rins kian percaya diri dengan pengaturan terbaru komponen motornya di Valencia, Spanyol. Suzuki bisa finis 10 besar dalam tes dua hari tersebut, meski di sela dengan sakit perut yang membuat Iannone diminta beristirahat sejenak.
"Kemarin saya tak bisa tidur karena sakit perut yang luar biasa. Saya masih belum pulih 100 persen, masih lemas, namun secara keseluruhan saya senang dengan kecepatan kami yang menakjubkan. Ini adalah titik awal yang baik untuk tes berikutnya," ujar Iannone, dilansir dari GPOne, Jumat (17/11).
Suzuki menguji satu komponen baru pada mesin 2018. Pabrikan Hamamatsu juga memusatkan perhatian pada pengembangan pengereman. "Kami menemukan sesuatu yang membantu kami lebih cepat dan lebih kuat. Akhir tahun ini sangat positif bagi kami, baik itu dari segi pekerjaan pengembangan motor Suzuki, maupun atmosfer di garasi," ujarnya.
Iannone siap menyingsingkan lengan baju untuk tes pekan depan di Jerez. Suzuki masih memiliki bingkai mesin berbeda yang perlu dijadikan bahan uji coba di Jerez, kemudian di Sepang. "Di Sepang, kami mungkin akan menguji versi pasti motor 2018. Saya sangat termotivasi," kata Iannone.
The Maniac tak ketinggalan memuji penampilan rekan setimnya, Rins meski hanya finis ke-14 di hari kedua tes. Rins disebutnya pembalap sangat berbakat dan bisa diajak bekerja sama memberi umpan terbaik untuk pengembangan motor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar