Pembalap Monster Energy MotoGP, Valentino Rossi, akan genap berusia 40 tahun pada 16 Februari 2019. Meski tak lagi muda, Valentino Rossi menegaskan masih bisa bersaing di MotoGP, menghadapi semua pembalap yang jauh lebih muda darinya.
Pembalap berjuluk The Doctor itu mengakui banyak pembalap yang mulai mengejar raihan prestasinya. Namun, Rossi menegaskan bertekad untuk tetap bersaing di level atas bersama pembalap terkemuka lainnya, seperti Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.
"Saya akan berusia 40 tahun pada pekan depan. Saya semakin tua. Namun, saya akan mencoba untuk tetap kompetitif di lintasan. Saya adalah seorang rider dan saya menyadari di masa depan akan ada rider yang menyusul prestasi saya. Kami akan bersaing dan mencoba untuk tetap di level teratas," ujar Valentino Rossi ketika berkunjung ke Jakarta, Senin (4/2/2019).
Hampir 20 tahun menjadi pembalap di level atas MotoGP, Valentino Rossi merupakan saksi sejarah perkembangan pesat MotoGP dari tahun ke tahun. Valentino Rossi dituntut selalu beradaptasi dengan setiap perkembangan yang harus dilalui, termasuk dengan penggunaan teknologi canggih di motor.
"Dalam beberapa tahun memang begitu banyak situasi yang berubah. Levelnya selalu berkembang dan sekarang lebih membutuhkan latihan dan tes motor. Pembalap harus bisa lebih berkonsentrasi saat balapan sementara pabrikan meningkatkan performa motor dari hal-hal berteknologi, seperti elektrik. Memang semua sudah berubah sejak beberapa tahun lalu, tapi itu adalah cara yang bagus bagi saya," ujar Valentino Rossi.
Selama bertahun-tahun berkarier dan berhasil meraih tujuh gelar juara dunia MotoGP, Valentino Rossi memiliki sejumlah catatan yang belum berhasil dilewati pembalap lain. Satu di antaranya mencatatkan jumlah start terbanyak dengan 323 kali, 89 kemenangan, dan 196 naik podium.
Postingan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar