JORGE GUERRERO / AFP
Bomber Real Madrid dari Portugal, Cristiano Ronaldo, berlari saat melawan tuan rumah Granada dalam lanjutan Liga BBVA di Los Carmenes Stadium, Sabtu (5/5/2012).
Suasana pusat latihan Valdebabas, Kamis (10/5/2012), sedikit berbeda ketika Luis Figo datang menyambangi yunior-yuniornya di Real Madrid.
Eks pemain "El Real" itu bercengkerama dengan Iker Casillas, satu-satunya pemain tersisa yang bermain bersama Figo. Kemudian, ia juga terlibat obrolan ringan dengan Jose Mourinho, di mana ia bekerja bersama mendaratkan dua scudetti dan satu trofi Liga Champions 2010.
Tak lupa, Figo berkomentar tentang Cristiano Ronaldo, sesama pemegang paspor Portugal plus kapten timnas.
"Setiap tahun Ronaldo bermain pada level tertinggi, mendemonstrasikan kualitas yang dimilikinya, dan memecahkan berbagai rekor. Anda tak akan pernah tahu kapan ia akan berhenti melampaui segala rekor itu," cetus Figo yang dilansir koran Spanyol, Marca.
Seusai bergabung pada 2009, Ronaldo memecahkan rekor gol terbanyak Madrid di semua kompetisi dalam semusim yang dipegang Ferenc Puskas. Ia mencetak 53 gol semusim, lebih banyak empat gol dari Puskas.
Ronaldo juga mencetak rekor baru di La Liga dan mengungguli dua legenda "Los Blancos", Temo Zara plus Hugo Sanchez. Keduanya mengemas 38 gol masing-masing pada 1951 dan 1990, sementara Ronaldo mengepak 40 gol pada 2010. Marca malah menyebut raihan Ronaldo itu 41 gol, di mana satu gol lainnya diakui Liga BBVA sebagai milik Pepe, bek Madrid.
Prestasi itu membawa Ronaldo pada trofi "El Pichichi" alias top scorer Liga BBVA. Penghargaan "Sepatu Emas" sebagai pencetak gol terbanyak se-Eropa juga diraihnya. Ia jadi pesepak bola pertama yang meraih penghargaan itu di dua klub berbeda. Masih banyak rekor Ronnie—sapaan Ronaldo—lainnya.
Menurut Figo, Ronaldo beruntung bergabung dengan tim fantastis yang bisa membuatnya bermain maksimal dan membantu memecahkan berbagai rekor plus meraih berbagai trofi.
Figo juga paham dengan atmosfer pesta yang telanjur membahana di seantero ibu kota Spanyol. Madrid memastikan juara Liga BBVA pekan lalu. Gelar jawara pertama sejak 2008.
"Madrid tampil mengesankan musim ini. Mereka didukung pendukung fanatik dan atmosfer Bernabeu yang menyenangkan," lanjutnya.
Figo, yang masih bergabung dengan jajaran kepelatihan Inter, juga mengucapkan selamat kepada Madrid yang bermain begitu spartan merangkum berbagai rekor musim ini.
http://bola.kompas.com
Eks pemain "El Real" itu bercengkerama dengan Iker Casillas, satu-satunya pemain tersisa yang bermain bersama Figo. Kemudian, ia juga terlibat obrolan ringan dengan Jose Mourinho, di mana ia bekerja bersama mendaratkan dua scudetti dan satu trofi Liga Champions 2010.
Tak lupa, Figo berkomentar tentang Cristiano Ronaldo, sesama pemegang paspor Portugal plus kapten timnas.
"Setiap tahun Ronaldo bermain pada level tertinggi, mendemonstrasikan kualitas yang dimilikinya, dan memecahkan berbagai rekor. Anda tak akan pernah tahu kapan ia akan berhenti melampaui segala rekor itu," cetus Figo yang dilansir koran Spanyol, Marca.
Seusai bergabung pada 2009, Ronaldo memecahkan rekor gol terbanyak Madrid di semua kompetisi dalam semusim yang dipegang Ferenc Puskas. Ia mencetak 53 gol semusim, lebih banyak empat gol dari Puskas.
Ronaldo juga mencetak rekor baru di La Liga dan mengungguli dua legenda "Los Blancos", Temo Zara plus Hugo Sanchez. Keduanya mengemas 38 gol masing-masing pada 1951 dan 1990, sementara Ronaldo mengepak 40 gol pada 2010. Marca malah menyebut raihan Ronaldo itu 41 gol, di mana satu gol lainnya diakui Liga BBVA sebagai milik Pepe, bek Madrid.
Prestasi itu membawa Ronaldo pada trofi "El Pichichi" alias top scorer Liga BBVA. Penghargaan "Sepatu Emas" sebagai pencetak gol terbanyak se-Eropa juga diraihnya. Ia jadi pesepak bola pertama yang meraih penghargaan itu di dua klub berbeda. Masih banyak rekor Ronnie—sapaan Ronaldo—lainnya.
Menurut Figo, Ronaldo beruntung bergabung dengan tim fantastis yang bisa membuatnya bermain maksimal dan membantu memecahkan berbagai rekor plus meraih berbagai trofi.
Figo juga paham dengan atmosfer pesta yang telanjur membahana di seantero ibu kota Spanyol. Madrid memastikan juara Liga BBVA pekan lalu. Gelar jawara pertama sejak 2008.
"Madrid tampil mengesankan musim ini. Mereka didukung pendukung fanatik dan atmosfer Bernabeu yang menyenangkan," lanjutnya.
Figo, yang masih bergabung dengan jajaran kepelatihan Inter, juga mengucapkan selamat kepada Madrid yang bermain begitu spartan merangkum berbagai rekor musim ini.
http://bola.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar